TajukRakyat.com- Gigs perayaan 11 tahun unit elektronik pop-punk asal Medan, senDOGarpu bertajuk “Eleven Years Party” pecah. Ratusan penonton menyesaki venue Hig5medan, Minggu (21/5) malam. Panggung ini juga menjadi momen peluncuran mini album (EP) terbaru mereka bertitel “Nothing To Prove”.
Barisan band dan musisi bahaya Kota Medan ikut ambil bagian dalam party ini. Nama-nama seperti, SPR, Over List, Dispencer, Disobey, Not Xmprewell, Leuser, Syuthay, Bixboa, Nartok dan Stand Up Please berbagi energi memanaskan area mosphit.
Perjalanan senDOGarpu dimulai dari ide Alam yang saat itu baru diterima kuliah di USU dan berencana ingin membentuk band. Alam yang sudah mengenal Gucay sejak SMA langsung menemuinya di Medan. Gucay yang saat itu baru keluar dari band sebelumnya langsung menerima tawaran Alam.
Sampai akhirnya terbentuklah formasi, Alam (vokal), Oncun (gitar), Dolly (gitar), Ery (drum), Adid (synthesizer) dan Gucay (bass) pada Mei 2012. Tahun yang sama senDOGarpu merilis lagu berjudul, “Lawan dan Tunjukkan”. Lagu yang juga dirilis di web musik independen Reverbnation ini langsung mendapat respons positif di kalangan penikmat musik yang biasa nongkrong di warung internet (warnet) kala itu.
Band ini melepas album penuh pertama bertajuk “Friends, Love, Struggle” pada 2016. Album berisi 12 lagu menurut mereka sangat kaya warna. Hal itu digambarkan dengan jelas pada artwork (sampul album) yang artistik bergambar tangan anak-anak memegang permen warna-warni yang cukup mewakili selera para personel senDOGarpu yang cukup berwarna. (SM)
