TajukRakyat.com,Medan – Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan bersama TNI dan Satpol PP Kota Medan patrol skala besar khusus kewilayahan anti premanisme di wilayah Kota Medan dan sekitarnya.
Patroli motor dengan sasaran pelaku premanisme yang meresahkan masyarakat ini dipimpin langsung Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dan Wakapolrestabes AKBP Rudy Silaen.
Patroli dimulai usai sekitar pukul 17.30 Wib. Mulanya apel pengecekan dan arahan dari Kapolrestabes Medan, di Lapangan Merdeka, Medan, Jalan Balai Kota, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (10/5/25) pukul 17.00 Wib.
Pantauan di lapangan, dengan mengendarai sepeda motor, Kapolrestabes Medan dan personel memulai patrol dari Lapangan Merdeka lanjut ke Jalan Merak Jingga, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan HM Yamin, dan Jalan Letda Sujono.
Pukul 18:10 WIB, Kapolrestabes Medan dan personel tiba di Jalan Letda Sujono Simpang Tol Bandar Selamat.
Di lokasi itu, Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif menyambangi masyarakat dan sopir truk untuk menyampaikan pesan Kamtibmas.
Pukul 18:35 WIB, Kapolrestabes Medan dan personel melanjutkan patroli ke gang-gang seperti Gang Subur tembus ke Jalan Mandala By Pass, Jalan Letda Sujono, Jalan HM Yamin, Jalan Sutomo, dan Jalan Perintis.
Pukul 19:30 WIB, kegiatan Patroli Operasi Khusus Anti Premanisme selesai.
Kapolrestabes Medan dan personel kembali ke Mako Polrestabes Medan.
Kepada awak media, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan bahwa patroli skala besar yang digelar ini menindaklanjuti instruksi pemerintah pusat dalam memberantas pelaku premanisme yang meresahkan.
“Kita dari Polrestabes Medan, Kodim, dan Pemko Medan telah sepakat secara berkesinambungan untuk terus menggencarkan kegiatan secara sinergitas dalam menciptakan wilayah Kota Medan aman, nyaman dan tertib,” tandas Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.
Ia berharap, kegiatan patroli skala besar yang digelar ini dapat menekan aksi premanisme serta menjaga situasi kamtibmas dan iklim investasi di Kota Medan tetap terjaga kondusif.
Tentunya dengan terciptanya iklim investasi yang kondusif maka kesejahteraan masyarakat di Kota Medan semakin meningkat.
“Diimbau kepada masyarakat maupun para pelaku usaha di Kota Medan untuk dapat melaporkan apabila terjadinya aksi premanisme melalui Call Center 110,” pungkasnya. (*)
