TajukRakyat.com- Kuartet emo-rock Kota Medan, The Leonards baru saja melepas musik video untuk singel “Tangisanmu”. Kini, band berformasikan Ben (vokal/gitar), Wiki (gitar), Bagus (bass) dan Ricky (drum) tengah bersiap menggarap singel kedua yang yang lebih emosional dan berdasarkan pengalaman pribadi.
“Kami kini tengah bersiap akan merilis lagu ke-2 yang lebih emosional tentunya dan banyak terinfluence dari Bring Me The horizon (BMTH),” ungkap The Leonards belum lama ini.
Singel debut “Tangisanmu” berkisah tentang pria yang dikecewakan oleh wanita pujaannya. Karena lebih memilih pria lain yang lebih mapan. Namun, wanita tersebut akhirnya menyesal karena pria pilihannya itu mendua.
Sekadar informasi, awal terbentuk The Leonards bermula ketika Ben (vokal/gitar) mendatangi teman lamanya di band underground yaitu Aqil (Produser qilsmusic) bertemu di Forum Musik di Facebook. Karena dukungan Aqil, Ben segera merekrut personel yang dianggap tepat dengan selera musik yang sama. Akhirnya sepakat untuk membentuk dan mengajak Wiki (gitar), Bagus (bass) dan Ricky (drum) untuk bergabung.
Nama The Leonards dipilih karena cukup menggambarkan bahwasanya band ini memiliki pola pikir, ide-ide kreatif dan totalitas dalam mengejar impian dan mudah diingat. The Leonards mengemas musik mereka dengan distorsi, progresi nada serta intonasi vokal yang menunjukan emosi hati yang bergejolak dalam setiap lagu-lagunya.
Meski terbilang baru, tapi band ini sudah beberapa kali mengisi acara di berbagai event di Kota Medan. Seperti event Rock on 2022, Ceremony Porprovsu XI , dan event- event besar lainnya. Launching video musik “Tangisanmu” pada 3 Juni 2023, dihadiri oleh band-band dan talent kota Medan seperti Dunia MHJ, M Rozali, One Feeling Band, Z Fife band, Axe Violin dan disupport oleh qilsmusic, Rocker Community, Goplay, Sheira Creative Foundation, Medan Youth Talent, MYT Squad, Marelan Park Project dan tim pelaksana di circlenya TL seperti Haddad, Ajis, Dayat, dan Arda yang diadakan di lapangan besar Pasar 1 Rel Tanah 600.
Ben (vokal/gitar) berpesan kepada kawula muda dan musisi Medan agar saling support tidak hanya dalam bentuk kata melainkan pembuktian. “Terus berkarya, tetap belajar dan tumbuh, berani melangkah, tinggalkan budaya lama yang merugikan, sudah saatnya kita tembus pasar nasional terlebih Internasional,” imbuhnya. (SM)
