Jokowi Kumpulkan Sejumlah Menteri Setelah Nilai Tukar Rupiah Anjlok

Perry Warjiyo (kiri), dan Presiden Joko Widodo. dok. Kontan. Cheppy A. Muchlis.
Perry Warjiyo (kiri), dan Presiden Joko Widodo. dok. Kontan. Cheppy A. Muchlis.

TajukRakyat.com,- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan sejumlah menteri dan kepala lembaga setelah nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat A(S) anjlok.

Harga nilai tukar rupiah terhadap dollar AS senilai Rp16.400.

Setelah pemanggilan dilakukan, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar datang paling awal.

Ia masuk lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta pada 16.12 WIB.

Tak lama kemudian, menyusul Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo.

Disusul Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Sebelum pejabat-pejabat itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun datang ke istana.

Baca Juga:   Konflik Rempang Bukti Pemerintah Jokowi Gagal Laksanakan Mandat Konstitusi

Namun, ia ikut rapat lain sebelum bergabung di rapat tentang rupiah.

Saat dimintai konfirmasi, para pejabat enggan membeberkan agenda rapat. Hanya Sri Mulyani yang buka suara.

“Iya (soal rupiah),” kata Sri Mulyani setibanya di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/6).

Rupiah terus merosot selama beberapa waktu terakhir.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat hari ini menyentuh Rp16.422 per dolar AS pada Kamis (20/6).

Pelemahan rupiah juga sejalan dengan nilai mata uang di kawasan Asia.

Baca Juga:   AS Curigai China Sadap Kabel Laut Telekomunikasi dekat Indonesia

Misalnya, won Korea Selatan melemah 0,22 persen, baht Thailand melemah 0,10 persen, ringgit Malaysia melemah 0,04 persen, dan dolar Singapura minus 0,08 persen.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *