Tandai Rumah Warga di Lahan Garapan, Dua Pekerja PT NDP Kena Tembak

Satu dari dua pekerja PT NDP yang menjadi korban penembakan saat menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Satu dari dua pekerja PT NDP yang menjadi korban penembakan saat menjalani perawatan medis di rumah sakit.

TajukRakyat.com,Medan– Suhartoyo dan Dharma, dua pekerja lapangan PT Nusa Dua Propertindo ditembak diduga menggunakan senjata airsoft gun, Jumat (16/5/2025).

Lokasi penembakan berada di lahan garapan Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang.

Menurut informasi, peristiwa bermula saat kedua pekerja anak perusahaan PTPN I Regional 1 itu tengah menandai rumah warga dengan tanda silang di lokasi lahan garapan.

Rumah yang ditandai dengan tanda silang itu adalah mereka yang sudah menerima ganti rugi atau tali asih dari PT NDP.

Baca Juga:   BNN Jaring 41 Pengunjung, Ternyata 20 Orang Positif Narkoba

Jika sudah menerima tali asih, maka rumah akan segera dibongkar.

Saat bekerja itulah, pekerja PT NDP ini ditembak.

Akibatnya, Suhartoyo terkena tembakan di tangan.

Sedangka Dharma, terkena tembakan di bagian kaki.

Pascakejadian, kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Medan Tembung.

Dari laporan yang disampaikan para korban, terduga pelaku berinisial RM.

RM diduga merupakan warga setempat yang tidak terima melihat kedatangan pekerja PT NDP.

Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson M Sitompul mengaku sudah mengetahui peristiwa ini.

Baca Juga:   Bentrok Berdarah di Selambo, Dua Warga Tewas, Kepalanya Terbelah

Jhonson bilang, kedua korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diambil visum.

Kasusnya pun sedang dalam penyelidikan.

“Kami menunggu korban membuat laporan,” katanya.(rio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *