TajukRakyat.com,Medan – Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengapresiasi kebijakan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (Kadisdikbud Sumut) dan Kota Medan dan Kepala Sekolah Tingkat SMA di Kota Medan yang telah menghidupkan kembali patroli keamanan sekolah (PKS).
Apresiasi tersebut disampaikan Kombes Gidion Arif saat membuka kegiatan launching PKS dan pembekalan pelajar SMP/SMA sederajat jelang libur Natal & Tahun Baru 2025.
Lokasinya di Lapangan Apel Satlantas Polrestabes Medan, Jalan Arief Lubis, Medan, Selasa (17/12/2024).
“Apresiasi yang mendalam kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Utara dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan serta Kepala Sekolah Tingkat SMA di Kota Medan yang telah mendukung semangat untuk menghidupkan kembali PKS atau patroli keamanan sekolah di Kota Medan,” ucap Kombes Pol Gidion.
Dengan dihidupkan kembali PKS lanjut Kapolrestabes Medan, dalam beberapa minggu ini akhirnya kita bisa melihat kembali anak-anak sekolah mengatur keamanan lalu lintas di sekolahnya masing-masing dengan atribut yang khas mirip dengan polisi lalu lintas.
Menurut Kombes Pol Gidion, PKS bukan program baru, namun pihaknya meyakini bahwa program PKS ini masih sangat relevan untuk dilakukan di masa sekarang, di mana anak-anak pelajar bisa terlibat langsung dalam mengurai permasalahan lalu lintas yang ada di lingkungannya.
Berbagai pengetahuan yang dimiliki para pelajar bisa diaplikasikan untuk mengurai permasalahan yang ditemui di lapangan ketika bertugas.
Dalam hal ini yang terutama tentu permasalahan lalu lintas, namun di samping itu pihaknya percaya bahwa anak-anak pelajar juga akan memiliki pengalaman terkait hak dan kewajiban tata cara berkomunikasi yang efektif pengelolaan emosi keberanian dan kematangan dalam mengambil keputusan.
Masih kata Gidion, program PKS ini sebenarnya mulai diinisiasi sejak Mei 2024 lalu.
“Saat itu Polrestabes Medan bersama Disdikbud Prov Sumut, Disdikbud Kota Medan, dan para Kepala Sekolah SMA/SMK Swasta dan Negeri di Kota Medan, serta stakeholder lainnya menyelenggarakan rapat koordinasi untuk membangun kembali PKS di Kota Medan,” ujarnya.
Hal ini terutama karena hasil evaluasi situasi arus lalu lintas Kota Medan pada jam-jam sibuk menunjukkan bahwa sebagian permasalahan lalu lintas berupa pelanggaran dan kemacetan justru terjadi di lingkungan sekolah.
Oleh sebab itu tambah Gidion, pihak sekolah dirasa perlu untuk mengambil bagian dalam upaya penyelesaian permasalahan tersebut.
Dimulai dari dua sekolah yaitu Perguruan Methodist 3 di Jalan Perintis Kemerdekaan dan Perguruan Santo Thomas 1 di Jalan S Parman, sejak saat itu kami telah mendatakan ada setidaknya 15 sekolah lainnya yang mulai ikut menghidupkan kembali PKS di sekolahnya masing-masing.
“Tentunya dengan pendampingan dan pelatihan dari Satlantas Polrestabes Medan,” ungkapnya.
“Menjelang libur panjang ini kami dari Polrestabes Medan juga mau mengambil kesempatan untuk memberikan pembekalan mengenai tata cara berlalu lintas yang baik dan benar dengan harapan selama masa liburan anak-anak pelajar bisa terhindar dari pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.” harapnya.
“Kami sangat menginginkan anak-anak pelajar bisa berlibur dengan aman dan nyaman di Kota Medan, sehingga nanti pada awal tahun 2025 bisa kembali ke sekolah dalam keadaan sehat dan dengan semangat baru lebih baik dari tahun 2024,” pesannya.
Acara Launching PKS dan Pembekalan Pelajar jelang libur Natal dan Tahun Baru 2025 oleh Satlantas Polrestabes Medan ini dihadiri Wadirlantas Polda Sumut AKBP Lufhfi, Kadisdikbud Sumut diwakilkan Kacab Wilayah-I Yafizham Parinduri, Wakapolrestabes Medan AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Kadisdikbud Kota Medan diwakili Nirwan Lubis, Kasatpol PP Kota Medan diwakili M Marbun, Kadishub Kota Medan Iswar, para PJU Polrestabes Medan, dan para Kapolsek jajaran Polrestabes Medan.(*)
