TajukRakyat.com,Medan – Pura-pura mau menolong, sepeda motor pasangan suami istri (pasutri) dibawa kabur tiga pria.
Kejadiannya di Jalan Tanggul Bongkar X Gang Sepakat Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Medan Denai, Minggu (29/9) malam kemarin.
Korbanya pasutri yakni Syabridan Hutagalung (50) dan istrinya, Mawarni Koto (48).
Korban jatuh dan masuk ke selokan (parit-red) hingga terluka, dan sepeda motor Honda Beat BK 2024 AHV milik pasutri tersebut malah dilarikan.
Syabridan saat diwawancarai di rumahnya Jalan Benteng Hilir, Kecamatan Medan Denai, Senin (30/9) mengatakan kejadian berawal saat dia dan istrinya hendak pulang mengantar undangan ke rumah keluarga.
Setibanya di Gang Sepakat, korban yang berjualan sate keliling itu terjatuh dan masuk ke dalam selokan.
“Di lokasi jalannya rusak dan di ujung agak nanjak. Ketika itu saya agak gugup sehingga istri saya masuk parit, dan saya juga ikut terjatuh menimpa istri saya,” ungkapnya.
Lanjutnya, saat pasutri tersebut terjatuh, dua dari 3 pria yang belum diketahui identitasnya itu langsung menolong mereka.
Sementara seorang pelaku lagi langsung melarikan sepeda motor korban.
“Saya saat itu tak sadar karena mereka dikira hendak menolong kami. Sontak saya tersadar ketika ada yang bilang sepedamotor saya dibawa pergi. Seketika itu juga saya langsung lemas,” ujarnya.
Syahbridan kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Medan Area yang tertuang di Nomor: LP/B/750/IX/2024/SPKT/POLSEK MEDAN AREA, tertanggal 30 September 2024.
“Saat kejadian saya sempat mengejar para pelaku, namun mereka kabur. Saya berharap agar pelaku segera ditangkap. Sepedamotor itu dipakai anak saya untuk pergi bekerja,” harapnya mengakhiri.
Kanit Reskrim Polsek Medan Area Iptu Poltak Tambunan ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Masih kita lidik, dan mudah-mudahan cepat diungkap,” harapny.(*)
