TajukRakyat.com,Medan – Satres Narkoba Polrestabes Medan dan polsek jajaran gerebek lokasi rawan narkoba di wilayah hukumnya.
Ada 8 lokasi yang selama ini dijadikan sebagai sarang dan penyalahgunaan narkoba dibombardir petugas Kamis (6/3/25) kemarin.
Untuk diketahui lokasi sarang narkoba yang sudah menjadi TO (Target Operasi) dan digerebek yakni di Kecamatan Kutalimbaru, Medan Helvetia, Pancur Batu, Medan Tembung, Medan Kota, Medan Tuntungan, Medan Sunggal dan Delitua.
“Kegiatan (penggerebekan) ini dilakukan secara serentak oleh penyidik Satresnarkoba Polrestabes Medan dan Polsek jajaran,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangan tertulisnya di Medan, Jumat (7/3/25).
Ia menegaskan, penggerebekan Ini merupakan komitmen Polri dalam upaya memberantas dan menekan penyebaran bahaya narkoba.
“Kita berupaya agar praktek (penyebaran & penyalahgunaan) benar-benar tidak terulang, untuk itu peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan,” ucap Gidion.
Sementara itu, Kasat Reserse Narkoba Polrestabes Medan AKBP Thommy Aruan mengatakan, dari penggerebekan ini pihaknya berhasil mengamankan 14 orang yang diduga sebagai pemilik dan pengguna narkoba.
“Dari delapan lokasi yang kami gerebek, total ada 14 orang yang kami amankan,” ujarnya.
Di lokasi yang berbeda-beda itu, petugas juga menemukan barang bukti paket sabu, HT, alat hisap (bong), senjata tajam, timbangan digital, klip platik, kertas pirex, dan 6 unit sepeda motor.
“Kami juga temukan sejumlah barang bukti seperti beberapa paket sabu, alat hisap, ratusan plastik pembungkus narkoba, alat komunikasi hingga sepeda motor,” katanya.
Thommy menegaskan bawah setiap penggerebekan sarang narkoba tersebut pihaknya selalu melakukan pembongkaran dan pembakaran barak-barak yang digunakan sebagai tempat transaksi narkona.
“Untuk barak narkoba, seluruhnya kami bongkar dan bakar agar tidak digunakan kembali,” ungkapnya. (*)
Kasat Narkoba AKBP Thommy Aruan di lokasi penggerebekan.(ist)
