TajukRakyat.com,Taput– Tragedi bencana longsor di Kabupaten Tapanuli Utara menewaskan tiga orang warga yang terdiri dari satu keluarga.
Bencana longsor ini terjadi pada Sabtu (3/2/2024) sore kemarin, sekira pukul 17.30 WIB jelang maghrib.
Kasi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, bencana longsor terjadi di tiga titik yang ada di Kecamatan Adiankoting, Kabupten Tapanuli Utara.
Adapun titik longsor berada di Kilometer 25 Desa Pagaran Pisang, Kilometer 30 Desa Sibalanga, dan Kilometer 31 Desa Pagaran Lambung 1.
Untuk longsor yang menelan korban jiwa ada di Desa Sibalanga.
Lima unit mobil yang saat itu melintas tertimbun terhempas material longsor yang ada di punggungan bukit.
Satu dari lima mobil itu, yakni mobil Suzuki Ertiga terhempas hingga ke sungai.
“Mobil Suzuki Ertiga ini berisi satu keluarga, yang terdiri dari pasangan suami istri dan seorang anaknya,” kata Walpon, Minggu (4/2/204).
Walpon mengatakan, adapun ketiga korban tewas yakni MG (29), LG (28) dan anaknya UG yang masih berusia 1,4 tahun.
Korban merupakan warga Kota Medan.
Pasangan suami istri dan anaknya itu dilaporkan merupakan warga Jalan TB Simatupang, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.
Pascakejadian, polisi dan pihak terkait mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor.
Hingga kini, proses pembersihan masih berjalan.
Untuk ketiga korban sudah diurus petugas dan akan dipulangkan ke rumah duka.(vid)
