TajukRakyat.com,Medan – Yayasan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) mengapresiasi sumbangsih rektor dan wakil rektor UISU dari masa ke masa sehingga UISU tetap eksis hingga saat ini.
Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU Ir Indra Gunawan, MP mengatakan itu saat silaturahmi bersama rektor dan wakil rektor UISU dari masa ke masa, sekaligus pemberian tali asih.
Lokasi kegiatan di Aula Yayasan UISU Jl. SM Raja, Medan, pada Senin (6/1/25).
Kegiatan ini merupakan rangkaian Tasyakuran Milad Yayasan ke -74 dan Milad UISU ke- 73.
Indra Gunawan juga mengajak rektor dan wakil rektor, pengurus yayasan serta seluruh civitas akademik bersama-sama mengembangkan dan memajukan UISU, sehingga dapat meraih masa kejayaannya.
“Saya mengajak kita semua untuk menanamkan di hati kita bahwa apa yang kita rasakan hari ini harus kita jaga dan harus kita bina. Kita ingin UISU hidup hingga ribuan tahun. Insha Allah UISU bisa jaya dari masa ke masa,” harapnya.
Indra mengatakan, saat ini UISU terus menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga, baik swasta maupun pemerintahan, misal dengan APPERTI dan lainnya.
“Dengan kerja sama itu kita bisa menghadirkan tokoh -tokoh nasional ke UISU. Hal ini tentunya berdampak baik kepada UISU,” sebutnya sambil berharap Majelis Profesor dapat memberikan masukan, ide dan gagasan untuk kemajuan UISU.
Di akhir sambutannya, Indra memohonkan doa kepada para pendiri dan menyampaikan terima kasih kepada rektor dan wakil rektor dari masa ke masa yang telah mengerahkan energinya untuk UISU.
Sebelumnya, Prof Basyaruddin MS mewakili rektor dan wakil rektor UISU dari masa ke masa menyampaikan terima kasih kepada panitia yang telah mengundangnya untuk terus melanjutkan visi UISU.
“Tujuan kita disini untuk mengenang perjuangan para pendiri UISU. Perjuangan sangat luar biasa. Mari kita menyemangati pengurus yayasan, rektor dan wakil rektor untuk menjadikan UISU lebih baik kedepannya,” ucapnya.
Prof Basyaruddin juga menghitung -hitung rektor dan wakil rektor dari masa ke masa yang masih ada.
“Saya hitung-hitung tinggal 35 orang, paling tua Prof Djohar Arifin, lalu ada Prof dr Tamsil dan lainnya. Pemikiran dan ide-ide mereka masih bisa dijadikan tolak ukur untuk perkembangan dan kemajuan UISU,” ujarnya.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah (ADI) Prof Dr Marzuki Lubis, SH, M.Hum mewakili rektor menyampaikan terima kasih atas dedikasi para mantan rektor dan wakil rektor, sehingga UISU masih tetap eksis.
Ia pun berharap masukan dari mantan rektor dan wakil rektor dalam upaya pengembangan UISU ke depan, terutama dalam melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi, baik itu pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Masukan ini sangat kami harapkan di tengah gempuran teknologi, sehingga UISU menjadi universitas unggul dan berkompetensi,” tutur dia.
Pihaknya, kata Marzuki, juga melakukan pemetaan, sehingga ketika mitra kerja membutuhkan ternyata di UISU banyak ahli yang dibutuhkan, baik pemerintah maupun masyarakat.
“Tentunya kami berharap ada pemikiran yang bisa kami jadikan tolak ukur untuk pengembangan UISU ke depannya, ” tandasnya.
Acara dirangkaikan dengan pemberian tali asih dan makan siang bersama.(*)
