TajukRakyat.com,Medan– Wali Kota Medan Bobby Nasution buka suara terkait viralnya video juru parkir (jukir) main judi slot pakai alat e-Parking.
Kata Bobby, memang dirinya sudah membahas mengenai masalah ini.
Hanya saja, mantu Presiden RI tersebut enggan merincinya lebih lanjut.
Bobby cuma bilang, bahwa dia dalam waktu dekat akan menghapus sistem e-Parking tersebut.
“Saya tidak akan bahas detail tentang itu (jukir gunakan mesin e-parking untuk judi slot). Tetapi dalam waktu dekat sistem parkir berlangganan akan kita terapkan, dan ini sudah dibahas dalam rapat bersama seluruh OPD hari ini,” kata Bobby Nasution, saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (12/6/2024).
Bobby bilang, bahwa terkait jukir e-Parking yang main judi slot pakai alat pengutipan parkir pasti akan ditegur.
Namun, untuk pemecatan, itu hanya bisa dilakukan oleh pihak ketiga.
Sebab, kata Bobby, pengelolaan e-Parking ini diserahkan pada pihak ketiga.
“Saya bilang kemarin, juru parkir itu pembinaannya ada di pihak ketiga. Mesin e-Parking itu ada di pihak ketiga. Tetapi tindakan tegas kita akan menegur pihak ketiga tersebut,” katanya.
Disinggung bahwa penerapan e-Parking di Kota Medan masih belum efektif, Bobby mengatakan bahwa selama ini aturan yang dibuat sudah efektif.
“Dibilangefektif atau tidak, itu dilihat dari kebocoran PAD. Nah, untuk kebocoran hari ini cukup minim,” kata Bobby Nasution.
Seperti diketahui, video petugas e-Parking main judi slot pakai alat retribusi viral di media sosial.
Banyak yang kemudian mempertanyakan pengawasan pihak terkait soal petugas parkir ini.(rio)