Ibu Muda di Simalungun Ditemukan Tewas Usai Hilang dari Rumah

Mega Pertiwi (32), ibu muda yang tinggal di Huta IV, Nagori Dolok Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan tewas di saluran air perbatasan Huta II dan Huta IV.
Mega Pertiwi (32), ibu muda yang tinggal di Huta IV, Nagori Dolok Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan tewas di saluran air perbatasan Huta II dan Huta IV.

TajukRakyat.com,Simalungun– Mega Pertiwi (32), ibu muda yang tinggal di Huta IV, Nagori Dolok Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan tewas di saluran air perbatasan Huta II dan Huta IV.

Jenazah korban ditemukan oleh saksi Sumardi alias Bolo (35) pada Sabtu (10/8/2024) kemarin.

Kapolsek Bangun AKP Esron Siahaan mengatakan, begitu mendapat laporan tersebut, pihaknya langsung menuju ke lokasi.

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), termasuk memeriksa para saksi.

Baca Juga:   Tragis, Pelajar Putri Tewas Ditabrak Bus ALS, Sopirnya Malah Kabur

Dari sejumlah saksi yang diperiksa diantaranya orangtua korban, Satiran dan Sumiati.

Menurut ayah korban, anaknya itu terakhir kali terlihat pada Jumat (9/18/2024) sekira pukul 14.30 WIB.

Setelah itu, orangtua korban tak melihat lagi anaknya, hingga mereka sempat kecarian.

Keluarga mengatakan, mereka sempat mengira bahwa Mega Pratiwi pergi ke rumah bibinya yang ada di Tebing Tinggi.

Namun setelah dicek, ternyata korban tidak ada di sana.

Belakangan, korban justru ditemukan tewas di aliran air.

Baca Juga:   Wanita Diduga Korban Tabrak Lari Dibiarkan Tewas di Desa Sei Semayang

“Menurut keterangan keluarga korban, Mega Pratiwi ini mengidap epilepsi dua tahun belakangan ini,” kata AKP Esron Siahaan, Senin (12/8/2024).

Dugaan sementara, korrban meninggal dunia karena penyakitnya itu.

Setelah ditemukan, jenazah korban kemudian diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan.(vid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *