TajukRakyat.com,Medan – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut H Farianda Putra Sinik SE mengaku tetap memposisikan dirinya sebagai “Parhobas”.
Parhobas yakni menampung aspirasi pengurus dan anggota lalu menindaklanjuti dengan melaksanakan program demi meningkatkan kualitas wartawan terkait pendidikan, perlindungan dan kesejahteraan.
Pernyataan itu disampaikan H Farianda Putra Sinik SE disela-sela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2025.
Tempatnya di Hotel Grand Inna Jalan Balai Kota, selama dua hari Rabu-Kamis (17-18/25).
Rakerda Terkait Pencapaian Kepengurusan
Rakerda terkait pencapaian kepengurusan sejak Tahun 2023 – 2026.
Farianda akrab pria ini disapa didampingi Sekretaris PWI Sumut, SR Hamonangan Panggabean mengatakan sejak menjabat Ketua PWI Sumut, dia telah menjalankan 3 program prioritas yakni pendidikan
PWI sudah menyelenggarakan sekolah Jurnalis. “Wartawan dilakukan pembinaan dan pelatihan lewat UKW (Uji Kompetensi Wartawan). Tujuan kita agar seluruh anggota PWI pintar, hebat, profesional dan beretika,” harapnya.
Menurut Farianda, ke depan pendidikan dan latihan akan diperkuat guna meningkatkan etika dan beradab.
“Wartawan yang profesional akan menghasilkan berita yang berkualitas dan pasti menghasilkan yang baik,” sebutnya.
Sedangkan terkait perlindungan bagi wartawan, Farianda menegaskan sudah memberikan perlindungan sosial kepada seluruh anggota PWI.
800 Anggota PWI Peserta BPJS
“Sekitar 800 anggota PWI saat ini sudah masuk BPJS Ketenagakerjaan,” cetus Farianda.
Begitu juga soal perlindungan hukum, Farianda mengatakan selama ini sudah berjuang terkait perlindungan hukum kepada anggota PWI yang berurusan soal hukum.
“Kedepan, masalah perlindungan hukum akan tetap menjadi perhatian kita. Apalagi masalah kriminalitas terhadap wartawan tidak bisa ditolelir,” tegas Farianda.
Sama halnya terkait kesejahteraan, Farianda menyebut tetap menjadi perhatian dan terus diupayakan.
Selama ini kata Farianda, paket bantuan tetap disalurkan dan Family Gathering tetap dilaksanakan. “Kita tetap pupuk silaturahmi untuk tetap happy,” imbuhnya.
Kendati demikian kata Farianda, untuk kemajuan PWI, Dia tetap berharap masukan apa saja yang harus dilakukan ke depan.
“Saya hanya manusia biasa dan lemah. Butuh dukungan dan masukan. Apa yang kita inginkan bersama. Masukan dari kawan kawan kami tampung. Itu menjadi PR kami dan pasti akan kami tindaklanjuti ke depan,” tutur H Farianda Putra Sinik. (*)