Band Medan Butuh Wadah Tetap

Live interviu dengan Shanghai Karate Club saat acara Yogigs Vol 02
Live interviu dengan Shanghai Karate Club saat acara Yogigs Vol 02

 

TajukRakyat.com- Di era tahun 1970an Taman Ria Medan bukan sekadar tempat rekreasi keluarga. Namun, di era itu Taman Ria Medan juga menjadi salah Satu tempat di Kota Medan untuk unjuk bakat band-band Medan kala itu.

Band – band cadas Kota Medan seperti The Mainstrea’l, The Rithym Kings dan The Great Session sering tampil mengisi acara di Taman Ria Medan. Hal itu disampaikan Narasumber Yogigs Vol. 02, T Junaidi (Harian Waspada) salah seorang wartawan Hiburan senior di Kota Medan. “Kalau dulu kita mau nonton band Medan Taman Ria tempatnya. Seingat saya di Taman Ria setiap Hari Sabtu (malam Minggu) ajang band Medan unjuk kebolehan,” jelas T Junaidi.

Baca Juga:   "Dialogitar" Hadirkan Gitaris Kenamaan Medan

Saat ini, sambung Junaidi, kita kesulitan untuk melihat perform band Medan. Karena tidak ada wadah (tempat) yang tetap untuk menyelenggarakan event musik khusus band Medan. Dia berharap, Kota Medan harusnya punya wadah tetap untuk menampilkan band-band Medan.

Selain menghadirkan Narasumber wartawan hiburan senior Kota Medan, Yogigs Vol 2 juga menghadirkan perform band Medan yaitu, Salskavrah dengan repertoar keresahan mereka Seperti lagu, ‘Mimpi Basah” dan “Feudal Syndrome”. Selain itu ada juga penampilan dari kuartet hardrock Kota Medan, Shanghai Karate Club dengan repertoar bersenang-senang melalui lagu, “Mari Berdansa”, ” Huru-Hara”, “Cerewet” dan , “Kelompok Perompak Asal Selatan”. Band yang digawangi Zidan (gitar/vokal), Ai Simangunsong (drum), Rafi (gitar) dan Raphael (bass) tampil maksimal malam itu.

Baca Juga:   Mengobati Stroke dengan Garam, Bisa Kah? Simak Penjelasan dr Zaidul Akbar

Yogigs Vol 02 malam itu ditutup penampilan manis dari Helanuansa lewat repertoar album ” Terbitlah Terang” Helanuansa malam itu menutup Yogigs Vol 02 dengan lagu -lagu andalan mereka di antaranya, “AwalHari”, “Tamasya”, ” Setelah Badai”.

Pengggagas acara Yogi Yuwasta menambahkan, ide utama Yogigs adalah memberi eksposure untuk band-band Medan agar bisa lebih dikenal masyarkat Kota Medan. Sebab, Menurut wartawan Hiburan Harian Analisa ini, band-band Medan saat ini punya karya dan materi album yanf layak bersanding dengan band-band Jakarta, Bandung atau Surabaya. Setidaknya melalui Yogigs band Medan bisa lebih dikenal luas oleh kalangan penikmat musik di Medan.

Baca Juga:   Kids Gangster Luncurkan EP Perdana "Rebellion"

“Setidaknya masyarakat Medan harus tahu bahwa di Medan ada band-band Keren yang layak untuk disupport dan mendapat atensi lebih dari para pecinta musik Medan,” jelasnya. (SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *