Kapolrestabes Medan Hadiri Pembukaan Ramadhan Fair XIX, Rico Waas Pukul Beduk Tanda Pembukaan

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dan Ketua DPRD Medan Drs Wong Chun Sen pada acara Pembukaan Ramadhan Fair.(ist)
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dan Ketua DPRD Medan Drs Wong Chun Sen pada acara Pembukaan Ramadhan Fair.(ist)

TajukRakyat.com,Medan – Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menghadiri undangan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas dalam rangka pembukaan Ramadhan Fair XIX Kota Medan Tahun 2025, Sabtu (8/3/2025) malam.

Pantauan di lapangan, Kapolrestabes Kombes Gidion Arif tiba di lokasi acara di kawasann Taman Sri Deli, Jalan SM Raja, Kelurahan Mesjid, Kecamatan Medan Kota, sekira pukul 20.00 WIB.

Gidion didamping Kapolsek Medan Kota Kompol Selvintriansih.

Tampak juga Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban, Wakil Wali Kota Zakiyuddin Harahap, Sekda Kota Medan Wiriya Arahman, Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen, Dandim 0201 Medan Kolonel Inf M Radhi Rashin, Dandenpom 1/5 Medan Letkol CPM Hanri Wira Kusuma, Ketua MUI Kota Medan Hasan Matsum, dan Sultan Pemangku Deli Sripaduka Baginda Tuanku Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah.

Baca Juga:   Pulang Dinas dari Kodam, Danyonif 100/PS Tangkap Pelaku Begal

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas dalam pidato pembukaannya menekankan agar penyelenggara Ramadhan Fair XIX Tahun 2025 menjaga ketertiban, kebersihan, menghentikan aktivitas jual-beli saat umat muslim menunaikan ibadah salat Tarawih.

“Perhelatan ini harus tetap menghargai umat muslim yang tengah beribadah. Apalagi lokasi kegiatan ini berdekatan dengan Masjid Raya Al-Mashun,” katanya.

Rico mengungkapkan sudah 19 kali Ramadhan Fair dihelat untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan di kota ini. Dan, ini perhelatan pertama sejak dia dan Zakiyuddin dilantik menjadi Wali Kota dan Wali Kota Medan, 20 Februari lalu.

Baca Juga:   Emak-emak Pengemudi Datsun Go Tabrak Gerobak Gorengan dan 5 Motor Ojol di Johor

“Dari tahun ke tahun, setiap bulan Ramadhan, ajang ini selalu dinanti masyarakat. Terjadi keramaian di sini,” ungkapnya.

Ajang ini, lanjutnya, menjadi tempat silaturahmi baik pada saat berbuka puasa maupun malam setelah salat Tarawih. Berbagai acara dan hiburan reliji yang ditampilkan juga ditampilkan pada perhelatan ini.

“Dengan ada yang berbagai acara dan ramainya pengunjung, pelaku UMKM yang berjualan bisa mendapat rezeki. Maka terjadi perputaran ekonomi,” sebutnya.

Rico Waas juga berpesan agar kualitas produk harus tetap diperhatikan agar masyarakat yang berkunjung merasa senang dan terhibur.

Baca Juga:   Viral Oknum TNI Tendang Kepala Warga Karena Istrinya yang Hamil Ditabrak

Pembukaan perhelatan yang menyemarakkan Ramadhan 1446 H ini ditandai dengan penabuhan beduk oleh Rico Waas bersama unsur Forkopimda.(*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *