Kapolrestabes Medan Pembina Upacara di Sekolah Muhammadiyah 3 : Ingatkan Bahaya Geng Motor dan Narkob

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak pembina upacara di Sekolah Muhammadiyah 3.(humas)
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak pembina upacara di Sekolah Muhammadiyah 3.(humas)

TajukRakyat.com,Medan – Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H jadi pembina upacara bendera.

Tempatnya di Sekolah Muhammadiyah 3 Jalan Abdul Hakim No. 2 Pasar I Tanjung Sari Medan, Senin (8/12/25)

Kamtibmas Cegah Kenakalan Remaja

Pada kesempatan itu, Kapolrestabes Medan memberikan imbauan penting terkait Kamtibmas, pencegahan kenakalan remaja, dampak banjir, hingga bahaya narkoba di lingkungan sekolah.

Kombes Pol Calvijn juga menekankan agar pelajar Muhammadiyah tidak terlibat dalam kejahatan jalanan.

“Menjelang akhir tahun biasanya terjadi peningkatan kejahatan. Saya harapkan jangan ada anak sekolah yang terlibat, khususnya dari sekolah ini,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pelaku geng motor dan kejahatan jalanan banyak berasal dari kalangan pelajar.

“Saya tidak ingin ada adik-adik yang sampai diamankan,” ucapnya.

Baca Juga:  Rekomendasi Jam Tangan Sporty yang Tetap Stylish buat Hangout

Peran Aktif Guru Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Selain itu, ia meminta peran aktif guru dan pihak sekolah dalam mencegah peredaran narkoba di sekitar lingkungan pendidikan.

“Saya minta tolong kepada guru-guru dan Forkopimcab untuk membantu pencegahan. Kapolsek juga saya minta melakukan giat preemtif terhadap pedagang makanan karena ada kemungkinan makanan atau permen dicampur narkoba,” katanya.

Kapolrestabes juga menyinggung dampak banjir yang melanda Medan beberapa hari sebelumnya, termasuk yang dialami sejumlah guru dan siswa.

“Saya turut prihatin atas musibah ini. Tetapi saya memberikan hormat kepada bapak dan ibu guru yang tetap memiliki semangat untuk mengajar,” ujarnya.

Polrestabes Medan Data Siswa Terdampak Banjir

Mantan Ditres Narkoba Polda Sumut ini menambahkan bahwa Polrestabes akan melakukan pendataan siswa terdampak banjir untuk diberikan bantuan.

Baca Juga:  Lonjakan Suara PSI Jadi Sorotan, Jawaban KPU Dinilai tak Lugas

“Kami akan lakukan pendataan agar nantinya bisa diberi bantuan,” ungkapnya.

Upacara diikuti sekitar 2.000 siswa mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK Muhammadiyah 3 Medan.

Kapolrestabes juga memuji kesiapan pelaksanaan upacara.

“Perangkat upacara di sekolah ini sangat baik,” pujiannya.

Kapolrestabes Medan datang ke Sekolah Muhammadiyah 3 didampingi Kasat Binmas AKBP Wenny M. IS, SH, MH PS. Kasat Intelkam Kompol Lengkap Suherman Siregar, S.H., M.H., Camat Medan Selayang M. Husnul Hafiz Rambe, Lurah Tanjung Sari Ihsan Nugraha Harahap, Kasi Trantib Medan Selayang Bachtiar Damanik, perwakilan Danramil 07/MT Sertu Arman Purba, serta pimpinan cabang Muhammadiyah Tanjung Sari, kepala sekolah, dan para dewan guru.

Pada upacara bendera pagi itu Ibnu Marc Fahries Harahap sebagai pemimpin upacara.

Baca Juga:  Memahami Energi Cahaya: Sumber, Manfaat, dan Aplikasinya dalam Kehidupan Sehari-hari

Acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama serta penyerahan sembako secara simbolis kepada guru-guru yang terdampak banjir.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Goes To School Polrestabes Medan yang bertujuan membangun komunikasi langsung antara kepolisian, guru, dan pelajar guna memperkuat sinergi pencegahan kejahatan jalanan dan geng motor di wilayah hukum Polrestabes Medan.(keisa)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *