Sosok Ade Chaerunisa, Selebgram yang Dipolisikan Pemuda NTT

Sosok Ade Chaerunisa dikenal sebagai seorang selebgram asal Jakarta Utara dilaporkan ke polisi atas dugaan ucapan rasisme.
Sosok Ade Chaerunisa dikenal sebagai seorang selebgram asal Jakarta Utara dilaporkan ke polisi atas dugaan ucapan rasisme.

Sosok Ade Chaerunisa, selebgram dari Bali

TajukRakyat.com,- Sosok Ade Chaerunisa dikenal sebagai seorang selebgram asal Jakarta Utara.

Saat ini, Ade Chaerunisa tinggal di Bali.

Ia dikenal sebagai seorang selebgram.

Kini, Ade Chaerunisa dilaporkan ke polisi oleh pemuda dan masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pasalnya, Ade Chaerunisa dituduh melontarkan ucapan rasisme.

Dikutip TajukRakyat.com dari kilat.com, Ketua PENA NTT Bali Ignasius Igo Kleden mengatakan, kaliman yang diucapkan Ade Chaerunisa tidak pantas sama sekali.

“Sebagai warga NTT yang tinggal di Bali, kita patut tersinggung dengan kata-kata tersebut. Untuk itu kami mendukung Polda Metro Jaya agar segera memproses kasus atau laporan tersebut,” katanya, dikutip dari Radar Bali pada Minggu, 2 Juni 2024.

Diketahui Ade Chaerunisa sebelumnya membuat video berdurasi satu menit yang berisi ujaran kebencian terhadap NTT.

Kini video tersebut sudah tersebar luas sehingga membuat masyarakat NTT tersinggung dan melaporkannya ke Polda Metro Jaya.

Sementara itu, Ade Chaerunisa sempat membuat klarifikasi dan permohonan maaf namun malah menjadi kontroversi baru.

Baca Juga:   Kabar Duka, Budayawan Betawi Babe Ridwan Saidi Meninggal Dunia

“Gatau mau ngomong apa lagi masalah gue minta maaf backgroundnya anjing. Padahal karna gw lagi duduk dan foto asal untuk nulis itu biasanya juga gw nulis sesuatu ada backgroundnya anjing,” ungkapnya, dikutip dari Instagram @psychedelisha.

Ade Chaerunisa mengaku tidak ada kepikiran untuk meledek atau melucu dengan memakai background anjing.

“Jujur gue gak malu untuk berkata minta maaf untuk kalian semua karna memang gue salah sudah membawa-bawa nama daerah kalian,” lanjutnya.

Sekjen DPP Forum Pemuda NTT, Masudin Ahmad mengatakan bahwa perkataan akun Instagram @psychedelisha dalam akun Instagramnya telah menimbulkan kemarahan bagi masyarakat NTT.

Selebgram @psychedelisha dinilai telah menghina masyarakat dengan ucapan rasisme dalam akun media sosialnya.

“Alasan melaporkan karena postingan dia di Instagram itu buat kami masyarakat NTT itu (sebuah) penghinaan dan merendahkan. Selain itu ada komentarnya juga buat saya sangat-sangat hina, ada bahasanya memang tidak disebutkan masyarakat NTT tetapi itu rentetan-rentetan dari komentar netizen asal NTT sehingga dia buat komentar ‘Kaum kau di Bali kalau nggak pada rusuh ya jadi maling ini membuat masyarkaat NTT marah,” bebernya, dikutip dari detik.com.

Baca Juga:   Ungkap Kasus Eksploitasi Anak dan Perdagangan Manusia, Kapolrestabes Medan dan Kasat Reskrim dapat Penghargaan dari Pj Gubsu

Psychedelisha sendiri telah menyampaikan permintaan maafnya melalui akun media sosialnya tersebut.

Akan tetapi, permintaan maafnya itu dinilai tidak tusul dan serius.

“Permintaan maafnya dengan tertawa, nggak ada ketulusan, nggak ada keseriusan seperti dibuat lelucon. Apalagi ada satu postingan permintaan maaf dia dengan background foto anjing, seolah-olah masyarakat NTT itu seekor anjing? Dia minta maaf pakai foto anjing, itu tidak etis, malah makin memperkeruh,” ujarnya.

Meki terlapor sudah menyampaikan permintaan maaf, namun Masudin menyampaikan pihaknya tidak akan membuka pintu damai.

Menurutnya, pernyataan Psychedelisha juga telah mendiskriminasi masyarakat NTT.

“Untuk saat ini kami belum membuka (pintu damai). Karena ini menyangkut banyak orang, agar orang-orang tidak selalu mendiskriminasi kami orang-orang NTT dan ini bukan sekali terjadi, tapi sering kali selebgram yang berbuat gitu, kami ingin ini ada efek jera,” imbuhnya.

Baca Juga:   Siswa SD Harapan 1 Medan Sabet Emas dan Perunggu di Kejuaraan Sepatu Roda Bekasi Open 2023

Laporan Forum Pemuda NTT ini teregister dengan nomor: LP/B/3033/V/2024/SPKT/Polda Metro Jaya, tanggal 31 Mei 2024. Masudin berharap laporan tersebut ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.

“Kami harap polisi segera menindak tegas yang bersangkutan,” pungkasnya.

Redaksi telah menghubungi pshychedelisha melalui akun Instagramnya untuk meminta tanggapannya terkait laporan ini, namun yang bersangkutan belum memberikan tanggapannya hingga berita ini dimuat.

Biodata diri

Nama lengkap: Ade Chaerunisa

Asal: Jakarta Utara

Domisili: Bali

Umur: 28 tahun

Pekerjaan: Selebgram

Instagram: psychedelisha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *