TajukRakyat.com,Medan– Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, akan ada 12.000 personel gabungan TNI dan Polri yang akan mengamankan jalannya Natal dan Tahun Baru 2023.
Seluruh personel tersebut disebar ke seluruh wilayah Sumatra Utara.
Selain mengerahkan 12.000 personel, pihaknya juga mendirikan 189 pos di seluruh wilayah Sumut.
Adapun 189 posko itu terdiri dari 102 pos pengamanan, 75 pos pelayanan, dan 12 pos terpadu.
Keberadaan ratusan pos ini diharap dapat membantu masyarakat yang akan melakukan mudik dan merayakan Natal dan Tahun Baru di Sumut.
“Kami turut mengantisipasi beberapa hal, termasuk mencegah kemacetan di titik-titik simpul yang terjadi,” kata Agung, Kamis (14/12/2023).
Agung menerangkan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru.
Dalam pengamanan kali ini, sedikitnya ada 9.868 gereja yang dijaga di seluruh wilayah Sumatra Utara.
Selain itu, pihaknya bersama TNI turut mengawasi 26 terminal, 25 pelabuhan, 5 bandara dan 29 stasiun kereta api.
Kemudian, TNI dan Polri juga bersama-sama mengawasi 289 tempat wisata, 5 jalan utama, 154 pusat perbelanjaan, serta 45 lokasi yang diperkirakan menjadi tempat perayaan Tahun Baru.
Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polda Sumut turut berkoordinasi dengan Detasemen Khusus Antiteror 88, Badan Intelijen beserta TNI.(rio)