Sumut  

2 Karyawan CV Ninja Express Bobol Brankas Perusahaan, Gasak Uang Rp 147 Juta

Dua karyawan Ninja Express yang nekat melakukan aksi pembobolan brankas milik perusahaan setelah ditangkap petugas Polres Labuhanbatu
Dua karyawan Ninja Express yang nekat melakukan aksi pembobolan brankas milik perusahaan setelah ditangkap petugas Polres Labuhanbatu

TajukRakyat,com,Labuhanbatu–  Andre Ikana Harahap dan Riandy Putra, keduanya merupakan pegawai CV Ninja Express nekat membobol brankas milik perusahaan.

Dalam aksinya, kedua pelaku menggasak uang tunai sebesar Rp 147 juta yang ada di dalam brankas.

Menurut informasi dihimpun tajukrakyat.com, aksi kedua pelaku baru diketahui pihak perusahaan pada 30 Oktober 2023 kemarin.

Mulanya, pegawai CV Ninja Express hendak mengecek keuangan di dalam brankas yang ada di kantor Jalan Besar Ajamu Sei Sentosa, Desa Selat Besar, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu.

Baca Juga:   Terjaring OTT, Dua Kepala Sekolah di Sergai Masuk Bui

Begitu brankas dibuka, isinya sudah tidak ada.

Sontak, pihak perusahaan kemudian melakukan pemeriksaan, dan berujung pada laporan polisi.

Polres Labuhanbatu yang menerima informasi itu lantas turun ke lokasi kejadian melakukan pemeriksaan, termasuk memintai keterangan saksi-saksi.

Dari penuturan saksi, diketahuilah siapa pelakunya.

Rupanya, pelaku adalah Andre Ikana Harahap dan Riandy Putra.

Keduanya merupakan karyawan dari CV Ninja Express.

Sudah Direncanakan

Kapolres Labuhanbatu, AKBP James H Hutajulu mengatakan, bahwa aksi pembobolan brankas ini diduga sudah direncanakan oleh kedua tersangka.

Baca Juga:   Gubernur Edy dan Wagub Ijeck Hadiri Pemakaman Almarhum Mack Ped

Sebelum beraksi, keduanya sempat bertemu di satu kafe yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.

Di sana, mereka merencanakan untuk membobol brankas perusahaan.

Lalu, tersangka Andre kemudian mencuri kunci brankas tersebut, dan mengaku seolah-olah kunci hilang.

Setelah berhasil menguasai kunci brankas, keduanya pun melancarkan aksinya.

“Kunci tersebut yang dipakai pelaku untuk membuka brankas tanpa merusaknya,” kata James, Sabtu (11/4/2023).

Ia mengatakan, atas temuan bukti-bukti tersebut, penyidik kemudian menangkap kedua pelaku tanpa perlawanan.(arch)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *