TajukRakyat.com- Unit blues Kota Medan, Billy Backpack Blues (BBB) kini tengah fokus berkarya dan bakal melepas 4 singel di tahun ini. Berdiri sejak tahun 2013, Billy Backpack Blues dengan formasi solidnya saat ini, Dimas “Dimeng” (vokal/gitar), Arie “Magel” (bass), Anwar (gitar), Sammy (gitar) dan Jaya (drum) ini baru melepas 1 singel berserta video musik berjudul “Bandel” pada tahun 2022 lalu.
“Billy Backpack Blues saat ini tengah fokus berkarya dan bakal melepas 4 singel di tahun 2024 ini. Dari beberapa singel yang bakal kita rilis nanti juga akan kita buatkan video musiknya,” jelas founder Billy Backpack Blues, Dimas “Dimeng” saat sesi wawancara.
Singel “Bandel” yang video klipnya sudah ditonton lebih dari 1000 kali ini, kental akan nuansa rock blues ala Jimmy Hendrix yang berpadu dengan unsur funk dan soul. Pengaruh Jimi Hendrix di singel ini juga pada permainan efek wah cry baby. Wajar, sebab si penulis lagu Dimeng memang pengidola Jimi Hendrix.
Dalam obrolan serius tapi santai sambil ngopi ini, Dimeng menguraikan awal mula dia membentuk Billy Backpack Blues. Perjalanan Billy Backpack Blues seiring dengan dibentuknya Medan Blues Society (MBS). Awalnya, Billy Backpack Blues yang bernaung di MBS ini hanya diproyeksikan sebagai band jamming pada 2013. Namun dalam perjalanannya, band yang sudah 5 kali melakukan perombakan formasi ini, punya keinginan untuk menciptakan karya sendiri. Keinginan itu akhirnya mereka wujudkan lewat singel perdana bertitel “Bandel”.
Mengapa pilihannya jatuh ke blues? Sebagai founder Billy Backpack Blues, Dimeng yang lahir dari keluarga pemusik ayahnya basist band Paranada dan ibunya seorang penyanyi ini, sejak kecil sudah dikenalkan dengan musik blues oleh sang papa mulai dari Jimi Hendrix, The Beatles, BB King, Buddy Guy, James Brown sampai Ledzeppelin jadi suguhan wajib baginya kala itu. (SM)