TajukRakyat.com,Tanjungbalai– IS, warga Kota Surabaya, Jawa Timur tertangkap tangan membawa 4 Kg sabu dari Malaysia.
IS ditangkap petugas Pangkalan Angkatan Laut Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) di Sungai Asahan, Minggu (18/2/2024) sore.
Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha menjelaskan, penangkapan IS bermula dari adanya laporan masyarakat, menyangkut upaya penyelundupan narkoba ke Kota Tanjungbalai.
Atas laporan tersebut, petugas patroli Lanal Tanjungbalai Asahan kemudian bergerak ke Sungai Asahan.
Saat melakukan penyisiran, petugas melihat ada seorang pria yang tengah berada di atas sampan kayu.
Yang mencurigakan, sampan tersebut tidak ada membawa perlengkapan alat tangkap ikan.
Sehingga, petugas kemudian mengadang sampan yang ditumpangi oleh tersangka IS.
“Dari hasil pemeriksaan, ada ditemukan empat bungkus narkotika jenis sabu di dalam sampan,” kata Letkol Laut (P) Wido Dwi, Senin (19/2/2024).
Atas temuan itu, petugas kemudian memboyong IS markas TNI AL.
Sampai di markas TNI AL, IS mengaku bahwa ia baru kali ini menyelundupkan sabu.
IS mengatakan dirinya berangkat dari Jawa Timur langsung menuju Malaysia.
Sampai di Malaysia, IS kemudian mengambil barang yang akan dipasok ke Madura.
Selanjutnya, IS kemudian menumpangi sampan melintasi Sungai Asahan.
Sayangnya, langkah IS terhenti setelah ditangkap anggota TNI AL.
IS mengaku bahwa ia diupah Rp 50 juta tiap satu kilogram sabu.
Sehingga, IS rencananya akan menerima bayaran Rp 200 juta.
Dari Rp 200 juta yang dijanjikan, IS baru menerima uang jalan Rp 7 juta.
“Narkoba rencananya akan akan dibawa ke Madura. Tersangka mengaku disuruh seorang pria berinisial SP yang ada di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur,” kata Dwi.
Saat ini, IS akan diserahkan ke BNNP Sumut untuk pengembangan lebih lanjut.(won)