Daerah  

Dua Bocah Nyaris Terpanggang saat Api Melahap 5 Rumah di Siantar

Petugas pemadam kebakaran saat berusaha memadamkan api yang melahap lima rumah di Jalan Bah Bolon, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Kamis (29/2/2024).
Petugas pemadam kebakaran saat berusaha memadamkan api yang melahap lima rumah di Jalan Bah Bolon, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Kamis (29/2/2024).

TajukRakyat.com,Siantar– Tragedi kebakaran hebat melanda lima rumah di Jalan Bah Bolon, Kelurahan Sigulang-gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Kamis (29/2/2024).

Belum dapat dipastikan dari mana sumber api.

Namun, informasi menyebutkan, bahwa api diduga berasal dari adanya hubungan arus pendek di satu rumah warga.

Dari keterangan masyarakat, mulanya muncul kepulan asap dari rumah seorang warga.

Selanjutnya, gumpalan asap itu disertai dengan kemunculan api.

Warga pun heboh, dan langsung melapor ke petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Damkarmat) Kota Siantar.

Baca Juga:   Antisipasi Keamanan dan Barang Ilegal, Sat Polairud Razia Kapal

Saat kebarakan terjadi, masyarakat pun membantu petugas menyiramkan air ke rumah yang terbakar.

Seorang wanita bermarga Rajagukguk sempat histeris, sesaat ia pulang dari pasar.

Sebab, dua anaknya yang masih berusia 1,5 tahun dan 5 tahun ada di dalam rumah ketika kebakaran terjadi.

Lantaran syok, Boru Rajagukguk hendak masuk ke dalam rumah yang terbakar.

Beruntung aksinya dicegah warga, lantaran kedua anaknya yang berada di dalam rumah sudah dievakuasi ke warung terdekat.

Kepada wartawan, Boru Rajagukguk mengatakan ia sempat meninggalkan kedua anaknya di kamar rumah kontrakan tersebut.

Baca Juga:   Wiriya Alrahman jadi Pj Bupati Deliserdang, Dimposma Sihombing Pj Bupati Taput

Sebab, pagi tadi ia lebih dulu mengantar anak sulungnya ke sekolah, lalu pergi berbelanja ke pasar.

Sekembalinya dari pasar, ia panik melihat rumah ikut terbakar.

Syukurnya, kedua anaknya diselamatkan warga.

“Takut kali aku tadi,” kata Rajagukguk dengan tubuh gemetaran dan wajah pucat pasi.

Di lokasi kejadian, petugas Damkar menarik selang panjang, lalu menyemprotkan air ke segala arah yang masih memunculkan api.

Petugas dan warga benar-benar memastikan bahwa tidak ada lagi api yang bakal muncul.(vid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *