TajukRakyat.com,Medan – Dennys (37) yang rumahnya di Jalan Emas, persis di depan Yanglim Plaza, Kecamatan Medan Area, disatroni kawanan maling.
Tidak tanggung-tanggun, aksi pencurian itu diduga telah dilakukan pelaku sampai 5 kali.
Akibatnya, korban (Dennys) mengalami kerugian hingga Rp 70 juta.
Dennys menceritakan peristiwa itu pertama kali terjadi pada Maret 2024.
Saat itu ia dan keluarganya sedang berada di luar kota dan rumah dibobol maling.
“Mulanya dari bulan maret 2024. Pada waktu kejadian kami sedang keluar kota selama 5. Saat pulang sudah mendapati rumah diacak-acak pencuri
“Kejadian itu dilaporkan kepada kepling setempat dan sudah bernegosiasi dengan warga sekitar juga penjaga malam di depan rumah kami,” tuturnya.
Saat Dennys sibuk mencari tempat tinggal yang baru, para pelaku diduga terus melakukan aksi pencurian di rumah tersebut.
Akibat peristiwa itu, hampir seluruh isi rumah Dennys raib digondol para pelaku.
Aksi pelaku pun terekam kamera CCTV dan dilakukan hingga beberapa kali.
Terbaru, aksi pencurian itu kembali dilakukan para pelaku, pada Kamis (15/8/24).
Dennys yang sudah habis kesabaran membuat laporan pengaduan ke Polrestabes Medan dengan bukti laporan nomor LP/B/2373/VIII/2024/SPKT/POLRESTABES MEDAN tertanggal 22 Agustus 2024.
“Sebenarnya kami sudah mengantongi indentitas pelaku dari cctv dari bulan maret. Tapi kami masih sabar tidak melaporkan. Untuk saat ini kami tidak bisa lagi diam. Salah satu pelaku adalah juru parkir di depan rumah kami. Mereka beraksi malam hari berkomplotan dengan tukang becak ,” ungkapnya.
Akibat peristiwa itu, Dennys kehilangan besi harmonika, tiga unit daun pintu kamar, tujuh buah jerjak besi jendela, dua pintu kamar mandi, satu pintu besi belakang, empat kusen, enam lembar atap seng, seluruh kabel listrik, AC beserta mesinnya, dua hp, tv, peralatan bengkel, satu unit mesin freezer, uang tunai Rp 2 juta, 5 buah tabung gas dan peralatan rumah lainnya.(*)
