TajukRakyat.com,Deliserdang– Siti Aisyah atau Aisyah, bocah 4 tahun warga Desa Paya Gambar, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.
Korban ditemukan tewas di semak-semak dekat rumahnya pada Selasa (21/2/2023) pagi kemarin.
Menurut informasi yang dihimpun TajukRakyat.com, korban sebenarnya sudah dinyatakan hilang sejak Sabtu (18/2/2023) kemarin.
Berdasarkan penuturan warga, sebelum hilang dan ditemukan tewas, korban sempat meminta uang jajan pada ibunya.
Lalu, setelah keluar rumah pada Sabtu kemarin, korban tak kunjung pulang.
Ibu dan ayah korban sempat mencari anaknya kemana-mana, tapi tidak ditemukan.
Karena tak berhasil menemukan Aisyah, orangtuanya bernama Willy dan keluarga melapor ke Polsek Batangkuis.
Namun, setelah tiga hari hilang, kabar mengejutkan diterima keluarga.
Pada Selasa (21/2/2023) pagi, bocah malang yang hilang itu ditemukan tewas dengan kondisi telungkup di semak-semak.
Adapun yang pertama kali menemukan jasad korban bernama Gazali.
Gazali adalah tetangga korban.
Pagi itu, Gazali hendak mandi.
Ia mencium bau busuk dari belakang rumahnya.
Karena penasaran, Gazali lantas mencari sumber bau tersebut.
Ketika melongok ke belakang temmbok rumahnya, ia melihat ada benda mirip boneka yang sudah dikerubungi lalat.
Gazali lantas memanggil warga, lalu sama-sama melihat benda mencurigakan itu.
Setelah dicek, ternyata benda mirip boneka yang posisinya telungkup itu adalah Aisyah.
Sontak, penemuan jasad Aisyah ini menggemparkan warga dan masyarakat.
Polisi yang menerima informasi itu kemudian mendatangi lokasi kejadian.
Saat proses evakuasi jasad korban berlangsung, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi rawa yang ditumbuhi tanaman kangkung liar itu.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, AKP Made Yoga Mahendra mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus ini.
Ia mengatakan penyidik sudah memeriksa sejumlah saksi atas kasus pembunuhan ini.(arch)