Sumut  

Kronologis Mobil Pemudik asal Riau Terseret Arus Sungai di Tapsel, 6 Penumpang Meninggal

Petugas melakukan pencarian mobil hanyut di Tapsel. Ist

TajukRakyat.com, Medan – Suka cita rombongan pemudik asal Riau yang hendak pulang kampung ke Sumatera Utara (Sumut) untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri, seketika berubah menjadi petaka.

Pasalnya, Rabu (19/3/2023) malam, mobil pemudik asal Riau ini hanyut terseret derasnya arus Sungai Sipange di Desa Sigolang, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Rabu (19/4/2023) malam.

Petaka ini merenggut 6 korban jiwa yang merupakan penumpang mobil tersebut, 2 orang penumpang mobil juga hilang. Sedangkan yang selamat dari maut berjumlah 6 orang.

Kapolsek Saipar Dolok Hole Iptu Amron Simanulang menjelaskan kronologi kejadian ini bermula ketika rombongan pemudik berjumlah 14 orang asal Riau ini menumpangi 2 unit mobil yakni mobil pick up dan mobil double kabin BK 8120 CI.

Mobil pick up dikendarai oleh Dimson Rambe (38) dan keluarganya, sedangkan mobil minibus dikendarai oleh Sawaludin Rambe (33) beserta keluarganya.

Baca Juga:   Tidak Main-main, Satreskrim Polrestabes Medan Bentuk Tim, Tangkap DPO Samsul Tarigan

“Rombongan pemudik berasal dari Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau mudik menuju Desa Tapus Godang Kecamatan Aek Bilah Kabupaten Tapsel,” ujarnya, Kamis (20/4/2023).

Kapolsek menjelaskan Rabu 19 April 2023, sekitar pukul 17.00 WIB, rombongan pemudik yang mengendarai dua unit mobil ini berhenti di Desa Tolang Kecamatan Aek Bilah karena kondisi jalan tidak memungkinkan.

“Sehingga mereka sepakat untuk bergabung menggunakan 1 unit mobil Isuzu D-Max warna silver yang kemudian dikemudikan oleh Sawaludin Rambe,” ucap Iptu Amron.

Selanjutnya Rabu malam sekitar pukul 19.00 WIB, saat melewati Sungai Sipange, Kapolsek menjelaskan, tiba-tiba arus sungai naik dan deras sehingga mobil mati mendadak.

“Kemudian dicoba dihidupkan kembali namun tidak hidup. Lalu penumpang yang berada di belakang berjumlah 6 orang turun ke sungai mencoba untuk menahan mobil agar tidak terbawa arus,” kata Amron.

Baca Juga:   Perumahan Citraland di Deli Serdang Masih Sengketa, Notaris-Perbankan Diminta Tak Terbitkan Dokumen

“Karena arus sungai yang semakin deras akibatnya mobil yang berisi 8 orang di dalam ikut terseret arus sungai sejauh lebih kurang tiga puluh meter,” sambungnya.

Kapolsek melanjutkan pihaknya yang mendapat informasi kejadian ini lalu turun ke lokasi untuk melakukan pencarian.

“8 orang yang berada di dalam mobil yang terseret arus ditemukan 6 orang telah meninggal dunia. Dan 2 orang hilang,” jelasnya.

Keenam korban meninggal yakni:

1. Zenita (36) perempuan, warga Riau.
2. Carlen Alfaro Rambe (13) laki-laki, warga Riau.
3. Amran Algalibi Rambe (4,5) laki-laki, warga Riau.
4. Afsa Almasifah Rambe (1,5) perempuan, warga Riau.
5. Fatma Pane (30) perempuan, warga Riau.
6. Aktar Rambe (4) laki-laki, warga Riau.

Baca Juga:   Pimpin TKD AMIN di Sumut, Edy Rahmayadi: Kita Menangkan!

Korban yang belum ditemukan:

1. Sawaludin Rambe (33) laki-laki, warga Riau.
2. Haidin Rambe (1,5) laki-laki, warga Riau.

Korban Selamat:
1. Dimson Rambe (38) laki-laki, warga Riau.
2. Alfin Rambe (30) laki-laki, warga Pekanbaru.
3. Zamra Rtg (21) warga Tapsel, Sumut.
4. Mahmun Rambe (20) warga Tapsel, Sumut.
5. Bolon Rambe (21) warga Tapsel, Sumut.
6. Parsaulian Rambe (25) warga Tapsel, Sumut.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *