BBKSDA Sumut Terima 3 Anak Burung Hantu

Burung hantu (Tyto Alba) yang diserahkan ke BBKSDA Sumut. [Dok.BBKSDA Sumut].
TajukRakyat.com- Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut, melalui Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok mengevakuasi 3 ekor burung hantu  (Tyto Alba) dari plafon penginapan Sopo Siang Malam Sipirok. Ketiga ekor burung hantu yang masih anakan itu lal dievakuasi ke kandang transit di Kantor Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok untuk mendapat perawatan dan rehabilitasi sebelum nantinya dilepasliarkan ke habitat alaminya.
Ketua Tim Humas BBKSDA Sumut, Nofri Yenni yang dikonfirmasi wartawan, Kamis (3/10) membenarkan informasi ini, evakuasi burung hantu tersebut bermula adanya informasi dari salah seorang penggiat konservasi di Sipirok, Suer, pada Senin (30/9) memperoleh informasi keberadaan  3 ekor  Burung Hantu (Tyto alba) yang rencananya akan diserahkan kepada petugas.
“Tim di lapangan  segera mendatangi lokasi dan mendapat penjelasan bahwa satwa anakan Burung Hantu tersebut ditemukan di atas plafon saat sedang ada pembongkaraan perbaikan plafon di rumah penginapan Sopo Siang Malam Sipirok,”ungkapnya.
Melihat burung hantu itu masih anakan, warga pun kemudian berniat untuk menyerahkannya  ke Balai Besar KSDA Sumatera Utara. Usai menerima anakan burung hantu,  petugas kemudian mengevakuasinya ke kandang transit sebelum di lepasliarkan ke habitat aslinya.
Seperti diketahui, Burung Hantu (Tyto Alba) masuk dalam satwa appendiks II CITES. Appendiks II adalah daftar species yang tidak terancam kepunahan tetapi mungkin terancam punah apabila perdagangan terus berlanjut tanpa adanya pengaturan. (SM)
Baca Juga:   Gajah Penghuni ANECC Mati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *