Hary Tanoe dan Keluarga ‘Gigit Jari’, Diprediksi Gagal ke Senayan

Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo dan keluarga diprediksi gagal lolos ke DPR RI.
Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo dan keluarga diprediksi gagal lolos ke DPR RI.

TajukRakyat.com,- Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo beserta istri dan kelima anaknya diprediksi bakal gagal lolos menjadi anggota DPR RI.

Sebab, perolehan suara keluarga Hary Tanoesoedibjo dan partainya belum menembus ambang batas parlemen (parliamentary threshold).

Dikutip dari data Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilu (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (22/2/2024), perolehan suara Hary Tanoe yang bersaing di daerah pemilihan (Dapil) Banten III masih jauh di bawah lawan-lawannya.

Hary Tanoe sampai saat ini hanya berhasil meraup 17,990 suara di Dapil meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Di Dapil itu, perolehan suara Hary Tanoe kalah dari para politikus yang lebih beken seperti Sufmi Dasco Ahmad (Gerindra), Rano Karno (PDI Perjuangan), dan Airin Rachmi Diany (Partai Golkar).

Nasib istri Hary Tanoe, Liliana Tanoesoedibjo, yang maju di Dapil DKI Jakarta II juga tak jauh berbeda.

Baca Juga:   Terungkap Identitas Pengendara Mobil Porsche yang Tabrak Kantor Samapta

Perolehan suara sementara Liliana sebesar 14.538.

Dengan jumlah perolehan suara sementara itu, peluang Liliana berkantor di kompleks DPR nampaknya tertutup.

Kelima anak Hary Tanoesoedibjo juga ikut maju sebagai Caleg di sejumlah Dapil.

Namun, perolehan suara mereka juga tidak cukup buat mengantarkan menjadi anggota DPR.

Anak sulung Hary Tanoe, Angela Tanoesoedibjo, maju di Dapil Jawa Timur I meliputi Kabupaten Sidoarjo dan Kota Surabaya.

Perolehan suara sementara Angela adalah 13.110.

Lantas anak kedua Hary Tanoesoedibjo, Valencia Tanoesoedibjo, bersaing menjadi caleg di Dapil Jakarta III.

Perolehan suara sementara Valencia adalah 6.666.

Adik Valencia, Jessica Tanoesoedibjo, maju sebagai Caleg di Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) II.

Perolehan suara sementara Jessica yaitu 2.064.

Baca Juga:   Bawaslu Jakpus Putuskan Gibran Bersalah Soal Bagi Susu Gratis saat CFD

Sementara sang adik, Clarissa Tanoe, memperebutkan suara di Dapil Jawa Barat I. Perolehan suara sementara Clarissa yakni 2.696.

Sang bungsu, Warren Tanoesoedibjo, yang bersaing sebagai Caleg Perindo di Dapil Jawa Tengah I memperoleh suara sementara 1.428.

Perolehan suara sementara Partai Perindo sampai saat ini sebesar 878,066, atau 1,28 persen dari jumlah suara sementara nasional.

Alhasil, Partai Perindo belum bisa menembus ambang batas parlemen (parliamentary threshold) yang ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 yakni sebesar 4 persen.

KPU menyatakan data yang tersaji di dalam Sirekap hanyalah alat bantu untuk keterbukaan hasil penghitungan suara.

Penghitungan suara secara resmi tetap dilakukan melalui mekanisme rekapitulasi berjenjang dari tingkat TPS, kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten, provinsi, hingga pusat, dengan penandatanganan berita acara pada setiap tingkatan.

Baca Juga:   Sekjen PKS : Pilpres Jangan 2 Paslon, Bahaya...!

Dengan kata lain, hasil penghitungan yang diakui adalah yang dilakukan secara resmi (real count) tetap akan dilakukan lewat rekapitulasi berjenjang mulai tingkat TPS, kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat.

Sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, KPU mempunyai waktu sampai 19 Maret untuk menyelesaikan rekapitulasi penghitungan suara hingga tingkat nasional atau paling lambat diumumkan pada 20 Maret 2024.

Penetapan hasil Pemilu dilakukan paling lambat 3 hari setelah memperoleh surat pemberitahuan atau putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *