TajukRakyat.com, Sergai – Satu keluarga terdiri dari pasangan suami (pasutri) dan anaknya tewas setelah NMax yang mereka tumpangi ditabrak mobil Xenia.
Tabrakan maut itu terjagi di Jalan Umum Medan – Tebing Tinggi KM 51-52, pas depan rumah tua 1916 Dusun I Sidodadi Desa Liberia Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang, Minggu (4/8/24).
Hal itu dibenarkan Kasat Lantas Polres Sergai, Iptu Fauzul Arasy dalam keterangan kepada awak media, Senin (5/8/24).
“Pengemudi Xenia sudah ditahan dan dititip tahanan Reskrim, Tapi, kami gelar dulu karena kita masih cek TKP,” katanya.
Tabrakan maut ini diduga gara-gara menghindari lobang sehingga pengemudi Xenia BK 1484 TW hilang kosentrasi dan menghantam Yamaha Nmax BK 2031 OAP yang dikendarai korban bersama istri dan anaknya yang ada diboncengan.
Mobil Xenia dikemudikan Bed Sumedy Munthe, (28) warga Desa Pangambatan Kecamatan Merek, Kabupaten Karo.
Sedangkan Yamaha NMax biru metalik BK 2031OAP dikemudikan Haidir (33) warga Dusun VI Perkebunan Tanah Gambus Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu bara.
Atas lakalantas itu, Haidir menderita luka koyak di kening punggung kanan mengalami patah, luka di mata, pergelangan tangan dan meninggal dunia di lokasi.
Istri Haidir yakni Sri Julianti Ningsih (26) dan anaknya
Yasmin Autellia (3) mengalami luka-luka dan meninggal saat perjalanan ke RSUD Sultan Sulaiman.
Kata Kasat, mobil Xenia datang dari arah Medan menuju Kota Tebing Tinggi.
Setibanya di lokasi, sopir mengambil jalur terlalu kanan karena menghindari lobang.
Dari arah berlawanan melaju NMax BK 2031 OAP yang dikendarai Haidir sehingga tabrakan terjadi.
Karena hantaman yang cukup keras, Haidir, istri dan anaknya terpental ke badan jalan hingga mengalami luka yang cukup parah.
“Akibat kejadian tersebut pengendara sepeda motor dan yang dibonceng meninggal dunia. Kedua kendaraan ringsek,” ujarnya.(*)
Xenia ringsek.(ist)