Polrestabes Medan Tembak Tujuh Penjahat dari Tiga Kasus Berbeda

Pelaku luka tembak.(ist)
Pelaku luka tembak.(ist)

TajukRakyat.com,Medan – Polrestabes Medan dan Polsek jajaran kembali mengungkap tiga kasus berbeda dengan tujuh pelaku.

Ketujuh pelaku terlibat kasus 3C yakni pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian sepeda motor (curanmor).

Para pelakunya yakni Fakhrizki Al Daud, Rizki Avriza, Ahmad Fauzan, Kecek, Tolim, Surya Tarohoran, Henry dan M Haris Hutasuhut alias Gembong

Gembong diringkus petugas karena mencuri sepeda motor milik Kepling di Kelurahan Menteng, Sofian Andi (51).

Para pelaku terpaksa ditembak dibagian kakinya lantaran melawanan dan mau kabur saat pengembangan.

Baca Juga:   Polrestabes Medan Gelar Jumat Curhat di Desa Cinta Rakyat

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jamakita Purba mengatakan para pelaku ditangkap berdasarkan empat laporan terpisah.

“Langkah kami (Polrestabes Medan) bersama Polsek jajaran untuk mengungkap berbagai kasus kejahatan jalanan,” ujar Kombes Pol Gidion Arif Setyawan disela-sela paparan, Senin (14/10/24).

Para pelaku sebahagian adalah residivis yang melakukan aksinya di beberapa lokasi dengan modus berbeda.

Bahkan salah satu pelaku lanjut Kapolrestabes Medan melakukan aksinya di daerah lain seperti di wilayah Binjai dan Polres Asahan.

Orang nomor satu di Polrestabes Medan menegaskan bahwa pihaknya tidak segan-segan menindak tegas para pelaku kejahatan termasuk kejahatan jalanan 3C.

Baca Juga:   Kapolrestabes Medan Hadiri Launching Patroli UMKM Super Apps Polri dan MoU Kerjasama Hotel Berbintang

“Kita tidak menjadi mesin pembunuh, tapi kita akan menjadi mesin pelumpuh pelaku kejahatan. Dan saya ingatkan kepada para DPO, mungkin kalian bisa lari tapi kalian tidak bisa sembunyi,” tandasnya.

Tim juga mengungkap kasus pencurian sepeda motor milik Kepling di Kelurahan Menteng.

Bahkan sebut Gidion, ada salah satu pelaku yakni Gembong kabur setelah merusak borgol hingga tangannya berdarah.

“Karena ulah pelaku, maka kita tidak segan-segan melakukan tindakan tegas dan terukur,” ucapnya.

Baca Juga:   Bak Film Laga, Aksi Kejar-kejaran Penangkapan Bandar Sabu Bikik Heboh Warga Kota Tebingtinggi

Kapolrestabes Medan menegaskan pihaknya terus memburu para pelaku kejahatan termasuk yang berstatus DPO.

“Ini wujud kami (Polri) termasuk Polrestabes Medan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kota Medan,” papar Kombes Pol Gidion Arif Setyawan. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *