Salah Paham, Oknum TNI AL dan Brimob Baku Hantam di Sorong

Situasi di depan kantor Polresta Sorong Kota usai terjadi bentrok anggota TNI AL dan Personel Batalion B Pelopor Brimob Polda Papua Barat di Pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (14/4/2024).(Tribun Papua Barat)
Situasi di depan kantor Polresta Sorong Kota usai terjadi bentrok anggota TNI AL dan Personel Batalion B Pelopor Brimob Polda Papua Barat di Pelabuhan Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (14/4/2024).(Tribun Papua Barat)

TajukRakyat.com,- Keributan antara oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) dan anggota Brimob Polda Papua Barat sempat membuat heboh Pelabuhan Sorong, Minggu (14/4/2024).

Dugaan sementara, keributan yang terjadi sekira pukul 09.00 WIT itu karena masalah salah paham.

Dalam video yang beredar, tampak anggota TNI AL lari diduga karena dikeroyok.

Dikutip TajukRakyat.com dari Kompas, dilaporkan bahwa oknum anggota TNI AL tersebut mengalami luka.

Kabag Ops Polresta Sorong Kota, Kompol Indra Gunawan mengatakan, peristiwa ini mengakibatkan kerusakan di sejumlah layanan masyarakat seperti dua pos pengamanan ketupat, satu pos lantas Drive Thru, dan pos KP3 Laut.

Baca Juga:   Kiper Australia tak Mau Anggap Remeh Timnas Indonesia U-23

“Korban yang mengalami luka serius anggota KSPKT. Dia mengalami luka pada bagian kepala dan sudah mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Malem dan satu anggota Polsek KP3 Laut sudah mendapat perawatan dari Rumah Sakit Pertamina,” kata Indra di Polresta Sorong, Minggu (14/4/2024).

Indra mengungkapkan, kejadian itu akibat kesalahpahaman antara anggota Polisi Militer Angkatan Laut (Polmal) dengan anggota Brimob.

“Kejadian ini awalnya kesalahpahaman saja dari rekan-rekan kita TNI AL yang berjaga di Pelabuhan dengan anggota Brimob,” ujarnya.

Baca Juga:   Jelang Pilkada 2024, Kapolrestabes Medan Cek Kendaraan Dinas

“Kami dari pihak Polresta Sorong Kota datang ke Pelabuhan untuk melerai supaya tidak meluas,” sambung dia.

Ia menjelaskan, saat ini situasi Kota Sorong aman terkendali.

Masing-masing pimpinan pun meminta anggotanya menahan diri dan menjaga situasi tetap aman.

Sementara Komandan Pasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Sugianto bersama Kapolda Papua Barat Irjen Jhonny Edison Isir nampak terlihat berada di ruangan rapat Polresta Sorong.

Danpasmar 3 bersama Kapolda Papua Barat enggan memberikan keterangan resmi.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *