Medan  

Sok Keras! Konten Kreator Medan Ditangkap Usai Diduga Lakukan Penistaan Agama

Fikri Murtadha alias Bang Morteza, konten kreator asal Medan yang ditangkap polisi karena diduga lakukan penistaan agama
Fikri Murtadha alias Bang Morteza, konten kreator asal Medan yang ditangkap polisi karena diduga lakukan penistaan agama

TajukRakyat.com,Medan– Fikri Murtadha alias Bang Morteza, konten kreator asal Medan ini masuk bui setelah diduga lakukan penistaan agama.

Lewat videonya, Bang Morteza ddiduga menghina agama kristen.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan bahwa pelaku masih dalam pemeriksaan.

Baca Juga:   Hari Pertama Tahun Baru 2023, Warga Belawan Malah Tawuran Lagi

”Sudah diamankan. Sekarang lagi pemeriksaan,” kata Fathir, Sabtu (21/10/2023).

Fathir membenarkan, bahwa pelaku adalah konten kreator.

Dalam videonya, pelaku dianggap menghina agama Kristen.

Ia membawa-bawa simbol, hingga mengucapkan kalimat yang tidak pantas.

Baca Juga:   Wali Kota Medan Copot Dirut RSUD Pirngadi dan Pejabat Lainnya

Bahkan, video Bang Morteza ini sarat ucapan kebencian.

Dalam postingannya, akun @bangmorteza sempat memposting yang bernarasi ujaran kebencian dan penistaan agama terhadap dua agama Kristen Protestan dan Katolik.

Dia menyebut agar umat Kristen Protestan dan umat Kristen Katolik bertaubat, lalu segera mengembalikan patung maupun salib Yesus Kristus agar bisa digunakan untuk trafo PLN dan kabel listrik.

Baca Juga:   Gerombolan Geng Motor Bikin Onar di Sunggal, Dua Orang Ditangkap

Karena tuhan yang kelen sembah itu, yang digantung bagi umat katolik digantung. Kalau protestan tidak digantung,” ucapnya.

Bagi kalian yang masih menyembah itu hehehe, tolong pulangkan nanti setelah kalian tobat, tolong pulangkan tiang itu ke PLN biar ada nanti untuk gantung trafo sama kabel,” sambungnya.

Lalu dia juga meminta agar umat agama Kristen segera merubah gereja menjadi masjid.

Baca Juga:   Proyek Drainase Kota Medan Makan Korban, Satu Tewas dan Tiga Luka-luka

Oke, ya. Berubah la gereja kalian itu jadi masjid. Karena nanti tuhan yang kalian sembah itu akan menjadi makmum dibelakang Imam Mahdi,” tuturnya.

Karena bikin gaduh, polisi pun bergerak cepat menangkap pelaku.

Belum diketahui pasal apa yang nantinya akan disangkakan pada pelaku.(arch)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *