Medan  

Geng Motor di Medan Kian Ganas, 2 Korban Luka-luka Dibacok

Salah seorang korban luka-luka akibat dianiaya geng motor. Ist

TajukRakyat.com – Gerombolan geng motor di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) tak henti-hentinya buat keresahan masyarakat.

Kekinian, kawanan geng motor membuat onar di kawanan Tanah 600 Medan Marelan, Jumat (26/4/2024) dinihari. Mereka berkonvoi menenteng senjata tajam (sajam) dan mengancam warga.

Akibat keganasan geng motor ini, dua orang pemuda dikabarkan luka-luka kena bacok senjata tajam dan terkena tembakan anak panah. Warga yang resah dengan ulah geng motor kemudian membagikan kejadian ini ke media sosial dan menjadi viral.

“Untuk warga Medan Marelan dan sekitarnya buat kalian kalau bisa hindari berada di luar rumah di tengah malam karena kejahatan bisa datang kapan saja dan harus lah hati-hati,” tulis pemilik akun facebook Kitty Moccy, dilihat Minggu (28/4/2024).

Baca Juga:   Polda Sumut Periksa Caleg Hingga Komisioner KPU Medan Buntut Kasus Pemerasan

Ia menyampaikan pada Jumat dinihari kemarin, puluhan remaja mengendarai sepeda motor melintas di kawasan Tanah 600 Medan Marelan.

“Mereka datang melaju beramai-ramai melaju dari arah yang berlawanan dengan adik saya,” ungkapnya.

Pemilik akun menyampaikan kalau salah satu pelaku mengarahkan busur panah dan mengenai korban yang sedang mengendarai sepeda motor.

“Lalu dengan semberenget begal-begal laknat itu memukuli adik saya dan temannya…,Kemudian mereka juga membacok teman adik saya tepat di bagian kepala belakang, kening secara brutal,” tulisnya.

Atas kejadian ini, pemilik akun juga menuliskan Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Imam Setya Effendi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution, dengan harapan agar Medan bebas dari geng motor.

Terkait mengganasnya geng motor di Medan Marelan, Polres Pelabuhan Belawan menyampaikan telah melaksanakan patroli skala besar sebagai langkah antisipasi terhadap genk motor, begal, dan tawuran.

Baca Juga:   Motif Pembunuhan Wanita Dalam Mobil di Jalan Kelambir 5, Ini Kata Kapolrestabes Medan

“Kami akan terus melakukan langkah-langkah preventif dan penindakan terhadap pelanggaran hukum untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh warga,” ungkap Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban, Minggu 28 April 2024.

Ia mengatakan saat patroli yang digelar Sabtu (27/4/2024), Polres Pelabuhan Belawan mengamankan dua remaja yang diduga sebagai anggota geng motor di Pasar 9 Desa Manunggal.

Kedua remaja tersebut masing-masing berinisial RR (16) dan MDA (17), ditangkap saat sedang tawuran dengan warga. Patroli dibagi menjadi empat zona wilayah di sekitar wilayah Polres Pelabuhan Belawan.

“Saat mendapat informasi tentang adanya tawuran di Pasar 9 Desa Manunggal, Tim Patroli Presisi Sat Samapta yang berada di sekitar lokasi langsung merespons,” ungkap AKBP Janton Silaban.

Baca Juga:   Beringas Preman di Medan Keroyok Warga Hingga Tewas, Ini Respons Polisi

Kedatangan petugas membuat para pemuda yang terlibat langsung membubarkan diri. Namun, dua orang di antaranya diamankan. Dari tangan keduanya, petugas menyita satu buah klewang yang diduga digunakan dalam tawuran.

“Keduanya saat ini sedang menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut oleh Sat Reskrim guna pengembangan kasus lebih lanjut,” pungkasnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *