Medan  

Jalan Keramik di Kota Medan Ancam Nyawa Masyarakat, Warga: Pemberi Ide Tolol

Pengendara motor nyaris terjatuh di jalan keramik yang ada di Jalan Sudirman, Kota Medan.
Pengendara motor nyaris terjatuh di jalan keramik yang ada di Jalan Sudirman, Kota Medan.

TajukRakyat.com,Medan– Proyek jalan keramik di Jalan Sudirman, persimpangan Jalan Teungku Chik di Tiro, Kota Medan ancam keselamatan pengguna jalan.

Sejumlah warga yang melintas terpelset, dan nyaris terjatuh karena proyek jalan keramik tersebut.

Karena banyaknya warga yang hampir terjatuh, videonya pun viral di media sosial.

“Ku rasa pemberi ide proyek ini tolol kali lah. Masa jalan dikasihnya keramik,” kata Malik, warga Medan Johor pada tajukrakyat.com, Selasa (21/11/2023).

Malik mengatakan, semestinya keramik seperti itu tidak bisa diletakkan di tengah jalan.

Baca Juga:   Petugas Dishub Nyaris Ditikam Preman saat Bertugas Atur Lalin

Jika kondisi hujan, maka keramik menjadi licin dan bisa menyebabkan pengguna motor terjatuh.

“Kasihan juga aku sama yang jatuh-jatuh itu. Syukur tak sempat kepalanya yang menghantam jalan,” ungkap Malik.

Senada disampaikan Erna, warga Medan Polonia.

Saat akan mengantarkan anaknya ke sekolah, Erna pun sempat kaget melihat jalan keramik itu.

“Dari jauh ku kira jalan itu dicat. Pas aku melintas, rupanya keramik,” kata Erna.

Ia mengatakan, jalan keramik ini sangat membahayakan pengguna jalan.

Baca Juga:   Razia Seputaran Balai Kota, Sat Lantas Polrestabes Medan Jaring 147 Sepeda Motor Knalpot Blong

Sebab, lanjut Erna, banyak warga yang tidak tahu tentang jalan ini.

“Kalau pagi-pagi itu kan ramai. Orang pergi kerja, ke sekolah. Jika cuaca hujan, apa tak terpeleset semua orang yang buru-buru,” kata Erna.

Ia pun mengatakan, pelaksana proyek bisa dituntut jika ada warga yang meninggal dunia akibat kecelakaan di lokasi proyek ini.

“Mestinya jangan pakai keramik lah. Bahaya ini,” katanya.

Terkait hal ini, awak media masih berupaya menghubungi Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Topan Obaja Ginting.(arch)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *