TajukRakyat.com,Samosir – Mulai hari ini Senin 15 Juli hingga 28 Juli 2024, Polres Samosir Operasi (Ops) Patuh Toba 2024.
Hal itu ditandai Apel Gelar Pasukan dipimpin Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman di Lapangan Mako Polres Samosir, Senin, (15/7/2024).
Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman dalam amanahnya menekankan pentingnya disiplin berlalu lintas sebagai cermin peradaban bangsa dan faktor pendukung dalam mewujudkan visi Indonesia Emas.
Operasi Patuh Toba 2024 melibatkan 1.377 personil terdiri dari 107 personil Satgas Polda dan 1.270 personil Satgas Kewilayahan.
Polda Sumut dan jajaran akan fokus pada tindakan edukatif, persuasif, humanis, serta penegakan hukum terhadap pelanggar berlalu lintas.
Tujuannya kata Kapolres, untuk meningkatkan disiplin masyarakat dan menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Pada tahun ini (2024) ada 61.042 jenis pelanggaran tertib berlalu lintas, dengan rincian pelanggaran tertinggi adalah pengendara tanpa memakai helm ada 39.461 kasus.
“Angka kecelakaan lalu lintas pada semester I tahun 2024 mencapai 3.425 kasus dengan 818 korban jiwa,” ujarnya.
Pada Operasi Patuh Toba 2024, ada 10 hal yang harus dipatuhi para penguna jalan raya yakni Penggunaan Helm SNI, Lawan Arus, Penggunaan Ponsel Saat Berkendara, Pengendara Dalam Pengaruh Alkohol, Pengendara Dibawah Umur, Berboncengan Lebih Dari Satu Orang, Knalpot tidak sesuai spesifikasi, Menerobos Traffic Light, Melanggar Marka dan Rambu Lalu Lintas, Mengangkut Barang Secara Berlebihan (over dimensi dan over loading).
Selain itu, operasi ini diharapkan dapat menciptakan budaya berlalu lintas yang tertib menjelang PON XXI 2024.
Kapolres juga mengucapkan selamat bertugas kepada personil yang ikut Operasi Patuh Toba 2024.
Ia juga mengingatkan pentingnya pelayanan masyarakat yang profesional.(*)