Pembunuh yang Merudapaksa Gadis Penjaja Gorengan Sembunyi di Plafon Rumah Warga

Indra Septiarman, pembunuh dan perudapaksa gadis penjaja gorengan akhirnya ditangkap.(CNN Indonesia)
Indra Septiarman, pembunuh dan perudapaksa gadis penjaja gorengan akhirnya ditangkap.(CNN Indonesia)

TajukRakyat.com,- Indra Septiarman, pembunuh yang merudapaksa gadis penjaja gorenga, Nia Kurnia Sari ditangkap warga.

Penangkapan berlangsung pada Kamis (19/9/2024) di rumah warga yang ada di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat.

Dalam video beredar, polisi mengepung rumah warga tersebut saat detik-detik penangkapan. Video tersebut telah dikonfirmasi oleh polisi.

Polisi juga menyisir sejumlah lokasi di sudut rumah.

Proses pengepungan ini disaksikan ratusan warga sekitar.

Baca Juga:   Lagi, Langkat Tuan Rumah Tarkam Kemenpora 2024

Video tersebut turut merekam penangkapan IS yang ternyata bersembunyi di plafon atap rumah warga.

Polisi membawa tangga untuk menjangkau atap plafon rumah warga tersebut.

Terlihat beberapa bagian plafon dibongkar untuk dapat menangkap tersangka IS.

IS pun berhasil ditangkap dalam keadaan telanjang dada dan bercelana pendek.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan setelah ditangkap, tersangka IS langsung digelandang ke Polres untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Belum ada keterangan rinci dari polisi perihal motif dan kronologi penangkapan IS. Polisi juga belum membeberkan jumlah pelaku dalam kasus ini.

Baca Juga:   Ungkap Kasus Eksploitasi Anak dan Perdagangan Manusia, Kapolrestabes Medan dan Kasat Reskrim dapat Penghargaan dari Pj Gubsu

Pada Minggu (8/9) lalu, warga di Padang Pariaman digemparkan oleh penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan.

Saat ditemukan, jasad dia dalam keadaan terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana.

Remaja perempuan yang sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu diduga kuat menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Setelah proses pemeriksaan, polisi akhirnya menetapkan IS sebagai tersangka.

Namun, saat ditetapkan tersangka, IS belum diketahui keberadaannya.

Pencarian dilakukan hingga pada hari ini atau hari ke-11 setelah penetapan tersangka, IS berhasil.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *