Tips Agar Doa Kita Diijabah Allah SWT

ilustrasi
ilustrasi

TajukRakyat.com, – Berdoa dalam Islam adalah memohon, meminta, atau berkomunikasi dengan Allah SWT dengan penuh keyakinan, kerendahan hati, dan keikhlasan untuk memohon kebaikan, ampunan, petunjuk, atau kebutuhan lainnya.

Doa merupakan ibadah yang sangat dianjurkan, sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an, Surah Al-Baqarah ayat 186:

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada-Ku.”

Doa bisa dilakukan kapan saja, dalam berbagai situasi, dengan bahasa apa pun, asalkan tulus dan sesuai adab, seperti memuji Allah, bershalawat kepada Nabi, dan menutup dengan amin.

Berdoa sangat penting dalam Islam karena merupakan inti dari hubungan seorang hamba dengan Allah SWT.

Doa adalah ibadah itu sendiri. Rasulullah SAW bersabda, “Doa adalah inti ibadah” (HR. Tirmidzi). Setiap doa menunjukkan ketundukan dan penghambaan kepada Allah.

Berdoa mencerminkan keyakinan bahwa hanya Allah yang Maha Kuasa mengabulkan kebutuhan dan menyelesaikan masalah, sehingga memperkuat tauhid.

Baca Juga:   Pengedar Ganja di Rengas Pulau Akhirnya Masuk Bui

Doa bagi Muslim memberikan ketenangan batin dan harapan, membantu mengatasi kesulitan hidup, seperti disebutkan dalam Surah Al-Baqarah ayat 186 bahwa Allah dekat dengan hamba yang berdoa.

Dalam beberapa kasus, doa dapat mengubah takdir minor (qadar muallaq) sesuai kehendak Allah, sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Tidak ada yang dapat menolak takdir kecuali doa” (HR. Ahmad).

Dengan berdoa, seorang Muslim mengakui kelemahannya di hadapan Allah, sehingga terhindar dari sifat angkuh.
Karena itu, doa bukan hanya sarana meminta, tetapi juga wujud keimanan, pengharapan, dan kedekatan spiritual.

Umat Islam diajarkan untuk berdoa dalam segala keadaan, dengan penuh keyakinan dan kesabaran.

Berikut beberapa tips agar doa lebih mudah diijabah oleh Allah SWT, berdasarkan ajaran Islam:
1. Ikhlas dan Yakin
Berdoa dengan hati tulus, hanya mengharap rida Allah, dan yakin bahwa Allah Maha Mendengar serta akan mengabulkan sesuai kebijaksanaan-Nya.

Baca Juga:   Tanri Abeng, Menteri Zaman Soeharto Meninggal Dunia

2. Berdoa di Waktu Mustajab
Pilih waktu-waktu yang istimewa, seperti sepertiga malam terakhir, saat sujud, setelah shalat wajib, saat berbuka puasa, atau di hari Jumat.

3. Memulai dengan Memuji Allah dan Shalawat
Awali doa dengan memuji Allah (misalnya dengan membaca “Alhamdulillah” atau Asmaul Husna) dan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

4. Berdoa dengan Rendah Hati dan Khusyuk
Hadirkan hati dalam doa, gunakan suara lembut, dan akui kelemahan diri sebagai hamba di hadapan Allah.

5. Berdoa dengan Kalimat yang Baik
Gunakan kata-kata yang jelas, sopan, dan sesuai kebutuhan. Doa-doa dari Al-Qur’an dan hadis, seperti doa Nabi Yunus atau doa sapu jagat, sangat dianjurkan.

6. Menghindari Maksiat dan Makanan Haram
Jaga diri dari dosa dan konsumsi yang haram, karena ini bisa menjadi penghalang terkabulnya doa.

Baca Juga:   Polda Sumut Siagakan Personel di Titik Rawan Longsor PDAM Tirtanadi

7. Berbuat Baik dan Berbakti
Perbanyak amal shalih, seperti sedekah, membantu orang lain, dan berbakti kepada orang tua, karena ini mendekatkan doa kepada Allah.

8. Sabar dan Istiqamah
Terus berdoa tanpa putus asa, meski belum terkabul, karena Allah mengabulkan doa pada waktu dan cara terbaik.

9. Berdoa untuk Kebaikan Dunia dan Akhirat
Mintalah yang terbaik menurut Allah, bukan hanya keinginan pribadi, misalnya dengan doa: “Rabbana atina fid-dunya hasanah wa fil-akhirati hasanah…”

10. Tawakal dan Bersyukur
Setelah berdoa, serahkan hasilnya kepada Allah dan tetap bersyukur atas segala ketetapan-Nya.

Semoga Allah mengabulkan doa-doa yang baik dan memberikan keberkahan! (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *