Polrestabes Medan Tangkap Pencuri Mobil, Sempat Viral Karena Mobil Dibawa Oknum Polisi

Kompol Teuku Fathir Mustafa
Kompol Teuku Fathir Mustafa

TajukRakyat.com, Medan – Polrestabes Medan menangkap pria yang mencuri mobil milik abang kandungnya sendiri dari depan rumah di Kecamatan Percut Sei Tuan.

Saat ini, pria tersebut berinisial P yang merupakan adik kandung dari korban sedang menjalani pemeriksaan di Satreskrim Polrestabes Medan.

“Iya sudah diamankan,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa ketika dikonfirmasi, Rabu (8/3/2023).

Namun, dia enggan menjelaskan lebih lanjut soal kronologi penangkapan karena masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.

“Masih pengembangan,” tukasnya.

Baca Juga:   Proyek PT SMGP Kembali Diduga Racuni Warga, 75 Orang Muntah dan Pingsan

Diketahui, video pengakuan korban pencurian mobil yang membeberkan oknum polisi di Polsek Pantai Cermin menerima mobil curian menjadi viral di media sosial (medsos).

Dilihat dari akun TikTok @syahrizaltransporter, korban menceritakan kalau kasus pencurian mobilnya sudah empat bulan berjalan tidak ada titik terang di Polrestabes Medan.

Mirisnya lagi, korban yang diketahui bernama Syahrizal ini melakukan penelusuran keberadaan mobil Toyota Kijang Innova B 2747 FFF miliknya yang hilang dan mendapati kalau mobilnya itu dibawa oleh seorang oknum polisi berinisial DP.

Baca Juga:   PPP Nyatakan Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

“Di Medan ada ini kasus polisi menerima mobil curian inisialnya DP di Polsek Pantai Cermin, dan terus mobil curian itu punya saya yang dicuri jadi ini laporan saya di Polrestabes Medan sudah empat bulan gak diproses,” katanya.

Syahrizal bahkan menuding kalau Aipda DP anggota Polsek Pantai Cermin juga menjualkan mobil curiannya.

“Gak ada titik terangnya terus mobil yang diterima sama anggota Polsek itu dipasarkan kembali untuk dijualkan di black market,” ujarnya.

Baca Juga:   Polda Sumut Tangkap Dua Perampok Tauke Sawit, Petugas Sita Senjata Api

Atas kejadian ini, korban memohon bantuan kepada Kapolda Sumut, Kapolri hingga Presiden Joko Widodo untuk membantunya menuntaskan kasus pencurian mobil yang dialaminya.

“Masa iya polisi menerima mobil curian tanpa BPKB malahan mau dijual kembali tapi gak diproses-proses pak,” sambungnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *