TajukRakyat.com,Medan– Polda Sumut membentuk Sub Direktorat Polisi Pariwisata di bawah naungan Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Sumut.
Ada 150 orang Polisi Pariwisata yang disebar ke berbagai daerah, khususnya yang memiliki destinasi wisata bertaraf internasional.
Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, ada tujuh Kepala Satuan (Kasat) yang nantinya memimpin Polisi Wisata ini.
“Kami sebagai penyelenggara pengamanan di lokasi ini ingin memberikan kontribusi agar kemudian bahwa pengamanan terhadap para turis ini kemudian kesan yang baik ketika dibawa pulang,” kata Agung, Kamis (24/8/2023).
Agung menerangkan, ada tiga tugas utama Polisi Pariwisata ini.
Pertama, kata Agung, tentu menjaga, melindungi dan mengayomi para turis yang hadir ke objek wisata di Sumut, baik lokal maupun mancanegara.
Kedua, sambungnya, Polisi Wisata memberikan pertolongan apabila pelancong memerlukan bantuan dari kepolisian.
Ketiga, menjadi penunjuk arah bagi turis jika diperlukan, dimana lokasi tempat-tempat yang menarik dan sebagainya agar membuat wisatawan nyaman.
Agung berharap dengan adanya Polisi pariwisata mampu memberikan pelayanan ekstra kepada wisatawan.
Untuk di darat, personel Polisi ini akan dilengkapi dengan sepeda, mobil, sepeda motor hingga kuda.
Sementara di perairan, ada tujuh kapal yang disiapkan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan tentunya membantu wisatawan.
Selain itu, personel dibawah naungan Direktorat Pengamanan Objek Vital ini dibekali kemampuan berbahasa asing mumpuni. Sehingga turis mancanegara yang hadir bisa dengan mudah mendapatkan informasi dibutuhkan.
Kemudian untuk membantu wisatawan, kini sudah bisa terhubung dengan layanan 110 dan bisa menggunakan fitur pertolongan darurat sekali tekan atau tombol panic button.
Layanan ini memerlukan aplikasi yang diunduh melalui melalui Play Store di Android ataupun App Store di Apple dengan nama aplikasi Polri Super App.
Setelah memencet tombol darurat, personel terdekat akan segera datang membantu wisatawan.
“Kami mengumumkan layanan panggilan darurat apabila diperlukan untuk kedatangan kami untuk membantu berbagai macam persoalan bila berlibur di danau Toba di layanan 110 dan aplikasi Super App Polri dari panic button di aplikasi bila berada di wilayah Danau Toba kami akan siapkan respon cepat bagi masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya
Informasi diperoleh tajukrakyat.com menyebutkan, bahwa ke 150 personel Polisi Wisata ini ditugaskan di Polres Samosir, Polres Simalungun, Polres Toba, Polres Tanah Karo, Polres Humbahas, Polres Taput dan Polres Dairi.(arch)